Jurnal,Manado - Dinas Perhubungan
,Komunikasi dan Informatika Kabupaten Minahasa Tenggara, Rabu (29/07/2015),
melakukan pengujian kelayakan dan pemeriksaan kendaraan dinas.
Pengujian yang digelar di halaman kantor bupati tersebut untuk memeriksa kondisi kendaraan secara detail mulai dari roda kendaraan, rem dan lainya dalam keadaan baik dengan harapan kendaràan dinas laik jalan. Hal itu dikatakan Kepala Dinas (Kadis) Dishubkomindo Drs Bernard Mokosandip.
Menurutnya, pemeriksaan tersebut tanpa terkecuali, semua kendaraan dinas yang ada wajib melakukan pemeriksaan dalam rangka penindakan apabila ada kendaràan yang tidak layak operasional lagi, selain menghambat tugas serta pemegang kendaraan juga akan membahayakan orang lain.
“Setiap kendaraan yang kondisinya tidak baik akan kami data melihat hasil pemeriksaan , tak lupa juga diperiksa terkait kelengkapan surat kendis,” ujarnya.
Bupati didampingi wabub ketika meninjau pelaksanaan pemeriksaan menegaskan, setiap kendaraan dinas yang ada harus sesuai penggunaanya dan jika didapati ada yang tidak sesuai akan dikandangkan, juga kendis yang tidak melakukan pemeriksaan hari ini akan ditarik tanpa terkecuali termasus kendis jabatan.
Pada kesempatam itu didapati ada kendis yang menggunakan plat hitam lansung dicabut dan dihancurkan plat nomornya.
Pengujian yang digelar di halaman kantor bupati tersebut untuk memeriksa kondisi kendaraan secara detail mulai dari roda kendaraan, rem dan lainya dalam keadaan baik dengan harapan kendaràan dinas laik jalan. Hal itu dikatakan Kepala Dinas (Kadis) Dishubkomindo Drs Bernard Mokosandip.
Menurutnya, pemeriksaan tersebut tanpa terkecuali, semua kendaraan dinas yang ada wajib melakukan pemeriksaan dalam rangka penindakan apabila ada kendaràan yang tidak layak operasional lagi, selain menghambat tugas serta pemegang kendaraan juga akan membahayakan orang lain.
“Setiap kendaraan yang kondisinya tidak baik akan kami data melihat hasil pemeriksaan , tak lupa juga diperiksa terkait kelengkapan surat kendis,” ujarnya.
Bupati didampingi wabub ketika meninjau pelaksanaan pemeriksaan menegaskan, setiap kendaraan dinas yang ada harus sesuai penggunaanya dan jika didapati ada yang tidak sesuai akan dikandangkan, juga kendis yang tidak melakukan pemeriksaan hari ini akan ditarik tanpa terkecuali termasus kendis jabatan.
Pada kesempatam itu didapati ada kendis yang menggunakan plat hitam lansung dicabut dan dihancurkan plat nomornya.
Selanjutnya menurut bupati, pemegang kendaraan akan
diverifikasi, dimana pengguna kendis bertanggung jawab penuh atas kendaraan
serta apabila mempunyai sopir maka akan dibuatkan kontrak.
“Setiap 3 bulan akan dilakukan pemeriksaan seperti ini.
Data dari kabid BMD jumlah kendis 136,” kata Sumendap.(hak)