Iklan

August 4, 2015, 07:46 WIB
Last Updated 2015-08-04T14:46:07Z
Manado

Rumopa : PDIP Target 48 Persen, Harapan Pasti Jadi

Jurnal,Manado – Pertarungan perebutan kursi nomor satu di Ibukota provinsi Sulawesi Utara, merupakan pertarungan adu gengsi partai – partai penguasa seperti ; Partai Demokrat (PD), Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Figur – figure yang diutus bertarung juga merupakan orang – orang popular di Manado yaitu Vicky Lumentut (GSVL), sekarang masih memegang kendali di Pemkot Manado, Harley Mangindaan (HBM), Wakil Walikota Manado, Hanny Joost Pajouw (HJP), Anggota DPRD Sulut dan Jimmy Rimba Rogi (Jimbaro). Melihat pertarungan tersebut, dimana GSVL tidak lagi berpasangan dengan HBM, dianggap peluang besar bagi kandidat lain.
Adalah HJP, Calon Walikota Manado ditargetkan mampu mendulang suara hingga 48 persen suara pemilih. Selain pernah bertarung pada perebutan kursi walikota 2010 yang berhasil meraih 22,52 persen, ia juga didukung oleh suara partai dan perolehan suara sebanyak 21.131 pada pilcaleg 2014 – 2019.
“Kami yakin pada pilwako nanti HJP mampu memperoleh suara sebanyak 48 %,” terang Lucky Rumopa Iwan, Sekretaris ODC PDIP, Selasa (4/08/2015).
Menurutnya, target tersebut berdasarkan hasil hitung – hitungan mereka dari perolehan suara HJP sendiri dan PDIP – Nasdem pada pemilihan waktu lalu.
“Pilwako 2010, HJP raih 77.840 suara, potensi pemilih tetap PDIP diperkirakan  30.000 suara ditambah sumber suara dari partai koalisi, PKB baik GMIM dan Katolik serta suara muslim,” bebernya.
Untuk itu, PDIP optimis dapat merebut kursi walikota dan wakilnya pada pemilihan 9 desember nanti.
“Apapun alasannya politik akan berimbas pada persoalan ekonomi kedepan.  
Oleh sebab itu ODC akan berjuang bersama rakyat baik gubernur dan walikota harus seirama untuk jadikan ibukota sulut menjadi lebih baik. Bila pincang akan sangat sulit menatap manado jadi lebih baik, oleh sebab itu ‘Harapan Pasti Jadi’ deng torang,” pungkas Rumopa.(luq)