Jurnal,Manado- Pencapaian target realisasi fisik dan keuangan Pemerintah
Provinsi Gorontalo hingga 31 Agustus 2015, menunjukkan peningkatan yang
signifikan, dimana realisasi fisiknya mencapai 67,88 persen dan realisasi
keuangan mencapai 58,34 persen. Capaian ini cukup baik jika dibandingkan dengan
periode yang sama pada tahun 2014, dimana realisasi fisik hanya sebesar 56,54
persen dan realisasi keuangan sebesar 50,85 persen.
"Dengan capaian ini,
prestasi Pemerintah Provinsi Gorontalo yang berhasil menempati peringkat kedua
penyerapan anggaran tertinggi pada periode Juli 2015, mudah-mudahan dapat
dipertahankan, bahkan kita upayakan menjadi terbaik pertama." Demikian
yang disampaikan
Wakil Gubernur Idris Rahim saat memimpin rapat pimpinan dalam
rangka evaluasi penyerapan anggaran dana APBD dan APBN Tahun Anggaran 2015,
yang berlangsung di ruangan Dulohupa Kantor Gubernur Gorontalo, Senin
(21/09/2015).
Namun demikian Idris
mengingatkan, pada periode-periode berikutnya, capaian ini harus ditingkatkan
utamanya untuk beberapa SKPD yang capaiannya masih rendah.
Untuk itu Wagub Rahim
mengingatkan agar seluruh pimpinan SKPD segera mengorganisir dan mengambil
langkah-langkah strategis dalam mempercepat penyerapan anggaran sesuai dengan
target dan schedule yang telah ditetapkan.
Demikian juga pimpinan SKPD
bersama KPA, PPK, PPTK, dan staf teknis, harus lebih intensif dan proaktif
melakukan evaluasi secara rutin setiap minggu, serta memonitor langsung
kegiatan di lapangan untuk memastikan dan mengantisipasi kendala-kendala yang
ada.
Rahim juga mengharapkan, capaian
realisasi fisik dan keuangan ini selain harus disesuaikan dengan fakta di
lapangan, juga harus memperhatikan kelengkapan administrasi.
"Jangan sampai realisasinya
tinggi, tetapi keadaan di lapangan tidak sesuai apalagi administrasinya tidak
lengkap," ujar Rahim.
Pada kesempatan tersebut, Wagub
Idris Rahim juga melaunching Sistem Informasi Infrastruktur Berbasis Spasial
(SiBiSa), yang merupakan area perubahan dari aparat Pemerintah Provinsi
Gorontalo yang mengikuti Diklat PIM III angkatan IX di Pusdiklat Kemendagri
Regional Makassar tahun 2015.(luq)