Jurnal, Manado -Sekertaris Komisi Pemilihan Umum Sulawesi Utara Yona Oroh angkat bicara terkait penambahan anggaran yang diberitakan sudah di usulkan oleh KPU Sulut melalui TAPD dalam rapat Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara(Sulut) Untuk APBD 2016.
Menurut Oroh anggaran pilkada untuk KPU tertata dalam 3 Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
"Dana pilkada sebesar 111M itu dibagi pada 3 APBD yaitu APBD Induk, perubahan, dan APBD 2016, jadi sejauh ini KPU tidak meminta penambahan.karena 111M ini sudah masuk juga pada APBD 2016" terang Oroh saat di wawancarai via telepon pagi tadi sekira 10.45 Wita,Kamis (22/10)
Ketika ditanyai besaran nominal rupiah yang sudah diterima KPU dari Pemprov Sulut,Oroh mengatakan saat ini KPU sudah menerima kucuran dana dari pemerintah provinsi sebesar 50M,
"Sampai ini dana yang sudah kami terima 50M dan ini sudah masuk pencairan tahap kedua, tahap pertama semua laporan terkait penggunaan anggaran sudah kami laporkan ke bagian keuangan biro keuangan pemprov" tukas Oroh.
Oroh juga menginformasikan bahwa pasti akan ada laporan untuk ke komisi 1 Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Sulut.(bin)