Iklan

October 29, 2015, 07:23 WIB
Last Updated 2015-12-02T15:24:04Z
Nasional

Pemprov Gorontalo Gelar Rapat Pertegas Batas Wilayah


“Tentunya kesepakatan dan kesepahaman ini dibangun melalui kegiatan ini khususnya dibidang penyelesaian batas daerah dan koordinasi keamanan daerah semuanya bermuara untuk kesejahteraan dan kenyaman masyarakat di 3 daerah”



Jurnal,Gorontalo-  Perlu adanya penegasan batas wilayah antar daerah agar dapat menciptakan kenyamanan bagi masyarakat. Hal ini sebagaimana yang dikatakan oleh Asisten Pemerintahan Setda Provinsi Gorontalo H. Saiful Darise,SH pada saat membuka Rapat Fasilitasi dan Sosialisasi Penegasan Batas Daerah Antar Provinsi dan Antar Kab/kota di Hotel Grand Q, Kamis (29/10/2015).

Rapat penegasan batas daerah antara Provinsi Gorontalo dengan Provinsi Sulawesi Utara dan antara Provinsi Gorontalo dengan Provisi Sulawesi Tengah dihadiri oleh Kasubdit Batas Antar Daerah Wilayah III Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri DR. Patrice Rondonuwu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekertariat Daerah Kab. Parigi Moutong.

“Tentunya kesepakatan dan kesepahaman ini dibangun melalui kegiatan ini khususnya dibidang penyelesaian batas daerah dan koordinasi keamanan daerah semuanya bermuara untuk kesejahteraan dan kenyaman masyarakat di 3 daerah,” jelas Darise.

Seperti yang diketahui, telah ada Permendagri No. 1 tahun 2006 tentang pedoman penegasan batas daerah.

“Permendagri ini lahir dengan pertimbangan dalam rangka penentuan batas daerah secara pasti dilapangan sesuai dengan amanat undang-undang, sehingga perlu dilakukan penegasan batas wilayah secara sistematis dan terkoordinasi.”

Darise berharap dengan adanya kesepakatan yang dibangun melalui rapat ini dapat memberikan pengaruh yang signifikan pada pertumbuhan ekonomi.

“Semoga pertemuan ini dapat mewujudkan keputusan penegasan batas daerah yang selanjutnya akan ditetapkan melalui peraturan Menteri Dalam Negeri. Kesepakatan yang telah dibangun ini kelak dapat tumbuh dan maju bersama-sama dengan semangat ”Torang samua basudara dalam satu ikatan” pungkas Darise. (luq)