Iklan

October 11, 2015, 10:07 WIB
Last Updated 2015-10-11T17:11:44Z
Manado

Sambil Minum Kopi Jarod, Walikota Paparkan Bantuan 40juta Untuk Warga Banjir

Jurnal,Manado-Menjawab tuntutan masyarakat akan kebutuhan informasi yang jelas maka Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut, tak henti-hentinya mensosialisasikan pemanfaatan bantuan hibah untuk bencana bagi warga Manado senilai Rp 213 miliar.
Seperti Sabtu (10/10/2015) sore, Walikota Manado hadir di kawasan wisata Jalan Roda (Jarod). Dimana Lumentut menjelaskan untuk apa dana Rp213 Miliar itu.
“Dana hibah Rp 213 M untuk tahap pertama dari Rp 400 M lebih yang disetujui pemerintah pusat. Dana ini salah satunya untuk relokasi rumah di bantaran sungai dan memberikan bantuan 40juta srtiap rumah yang rusak parah. Tahun ini baru 1000 unit. Tahun depan untuk 1054 unit. Data ini yang direkam nama-namanya dari BNPB yang turun pasca bencana,”terang Walikota GSVL seraya mengingatkan agar dana yang akan ditransfer melalui rekening penerima bantuan tersebut jangan dipakai sebagai modal usaha, karena nomenklaturnya untuk bantuan rumah serta pembangunan jembatan Maesa di Perkamil.
Selain itu ungkap GSVL, juga ada pembangunan tanggul. Dana itu dari PU sekitar Rp 700 M, akan dibangun sepanjang 7 km dari jembatan Soekarno sampai jembatan Kairagi.

Menyentil akan permintaan warga Manado, khususnya para Pedagang Kaki Lima (PKL), GSVL menegaskan akan mengijinkan berjualan di pusat kota menjelang Hari Natal dan Tahun Baru.“Sebelum saya mengakhiri masa jabatan saya pada 8 Desember nanti, ijin untuk PKL bisa berjualan menjelang hari raya keagamaan akan saya berikan sehingga pada awal Desember nanti, PKL sudah bisa berjualan di pusat kota namun harus memenuhi ketentuan dan aturan yang berlaku,”ingatnya seraya berharap para PKL tetap menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan. (tim)