Iklan

November 12, 2015, 09:48 WIB
Last Updated 2015-11-12T17:48:51Z
Manado

Call Centre 118 dan Program Pelayanan Ibu Hamil Berjalan Dengan Baik

GSVL : 118 Untuk Mempercepat Pelayanan Kepada Warga Begitu Juga Untuk Pelayanan Kepada Ibu - Ibu Yang Sedang Hamil

Jurnal,Manado - Selain menjalankan program pengobatan gratis melalui program Universal Coverage (UC), Walikota juga telah lama meluncurkan layanan panggilan cepat Call Center 118 yang bekerjasama dengan Rumah Sakit Prof Dr RD Kandou Malalayang. 
Dimana, layanan telepon darurat tersebut diharapkan akan meminimalisir angka kematian akibat keterlambatan tindakan medis. Dan didalamnya termasuk pelayanan untuk ibu yang akan melahirkan.


"Untuk membantu masyarakat mendapatkan layanan kesehatan secara cepat, saya telah mengaktifkan Call Center 118 bekerjasama dengan RS Prof Kandou Manado," ujar Walikota Manado GS Vicky Lumentut. 
Lanjut dikatakan, untuk tahap awal pengoperasian Call Center 118, Pemkot didukung Palang Merah Indonesia (PMI) Manado dan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Manado, melakukan layanan cepat khusus ibu hamil. Dimana, ibu hamil yang butuh pelayanan langsung tekan 118 dan akan dilayani baik informasi maupun tindakan medis dirumah.
"Call Center 118 ini dibuat, diperuntukan bagi masyarakat Manado yang butuh pertolongan medis agar cepat dilayani, selain untuk mempercepat pelayanan mencegah terjadinya kematian khusus ibu-ibu hamil terutama untuk persiapan melahirkan, yang dilakukan bersama PMI dan PKK Manado. Silahkan tekan saja 118 nanti petugas medis yang akan pandu," jelas Walikota yang dikenal peduli dengan kesejahteraan masyarakat ini.
Menurutnya, sekarang ini data mengenai ibu hamil di seluruh wilayah Manado telah ada disetiap kepala lingkungan. Sehingga, ketika butuh pelayanan medis, langsung menghubungi Call Center 118. "Ini baru tahap awal sementara kita membenahi yang lain-lain, nantinya Call Center 118 ini akan dibuka untuk semua masyarakat yang butuh penanganan medis cepat. Untuk layanan bagi ibu hamil sekarang sudah dan sementara jalan, bukan baru rencana," pungkas GSVL.(tim)