Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw.(ist) |
Khusus untuk SMK dan SMTK (sekolah menengah teologi
kristen) akan diuji dengan mata pelajaran bahasa indonesia, bahasa inggris,
matematika ditambah dengan mata pelajaran teori kejuruan sesuai dengan
jurusan masing - masing.
Meskipun bukan lagi sebagai penentu kelulusan dari satuan
pendidikan, UN harus tetap diseriusi karena akan menjadi pertimbangan
utama untuk penerimaan mahasiswa di perguruan tinggi. Selain itu hasil
UN juga akan digunakan untuk pemetaan keberhasilan pelaksanaan program
pembelajaran yang selama 3 tahun dilakukan di sekolah. Pelaksanaan UN
kali ini mengusung motto secara nasional Prestasi Tujuan Utama,
Kejujuran di atas segalanya. Berkaitan dengan pelaksanaan UN tahun
pelajaran 2015/2016 ini secara khusus Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey berpesan
kepada semua pihak yang terlibat termasuk guru dan siswa untuk
melaksanakannya secara lebih jujur dan berintegritas.
Gubernur Olly Dondokambey sangat yakin peserta UN di sulut telah dipersiapkan dengan baik dan telah siap untuk mengikuti UN. "Anak-anak Sulut memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi karena asupan gizi yang cukup, saya sangat optimis mereka akan meraih hasil yang baik". Ungkap Gubernur.
Gubernur Olly Dondokambey sangat yakin peserta UN di sulut telah dipersiapkan dengan baik dan telah siap untuk mengikuti UN. "Anak-anak Sulut memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi karena asupan gizi yang cukup, saya sangat optimis mereka akan meraih hasil yang baik". Ungkap Gubernur.
Pemprov Sulut dibawah kepemimpinan Gubernur dan wagub OD-SK
ke depan akan memberikan perhatian lebih pada dunia pendidikan termasuk
memberikan kesempatan kepada lulusan SMA/SMK untuk dibiayai menempuh
pendidikan tinggi di 10 universitas top dunia.
Rencananya Gubernur akan melakukan pembukaan
naskah UN di SMA N 1 Airmadidi , Wakil Gubernur Steven Kandouw membuka
naskah UN di SMA N 1 Manado, serta Sekprov Siswa R Mokodonhan akan
melakukan pembukaan naskah UN di SMA N 1 Kotamobagu.(man)