 |
| Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw saat melakukan kunjungan ke Media Centre JIPS |
Jurnal,Manado – Keseriusan Pemerintah Sulawesi Utara untuk memajukan
daerah, dibuktikan dengan akan dibukanya penerbangan Manado ke delapan kota
besar yang ada di Negara Cina. Hal ini tentu diperlukan persiapan dan
pembenahan dari daerah sehingga apa yang telah diprogramkan dapat berjalan
dengan baik.
Demikian dikatakan Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw, saat
melakukan kunjungan di Ruang Media Centre Jurnalis Pemprov Sulut (JIPS), Selasa
(17/05/2016).
“3 Juli
nanti penerbangan manado ke Shanghai, Shenzhen, Guangzhou, Makau, Wuhan, Chengdu
dan Chongqing, dibuka. Untuk itu diperlukan kesiapan serius oleh daerah.
Berdasarkan hasil kajian dan evaluasi, ada beberapa persoalan yang harus
secepatnya diselesaikan seperti masih kurangnya hotel di daerah, restoran
chines food yang representatif, bus untuk sarana transportasi darat, dermaga di
objek wisata, MCK di tempat wisata, guide turis yang minim, pelayanan yang
perlu ditingkatkan,” terang Kandouw.
Untuk
mengatasi persoalan tersebut, kata Wagub, Pemprov akan memanggil
walikota/bupati dalam rapat pembahasan.
“Besok kami
akan panggil walikota/bupati, rapat, untuk secepatnya mencarikan solusi
terhadap persoalan yang dihadapi,” jelasnya. Sembari mengatakan program ini
menguntungkan daerah terutama peningkatan PAD.
“Kontrak
flight Cina – Manado sudah ada, 1 minggu 12 flight, sebesar 150 miliar,”pungkas
Wagub.(man)