Jurnal,Manado – Tempat Pijat dan Spa di Kota Manado kian
menjamur. Bahkan beredar kabar jika tempat – tempat tersebut sudah dimanfaatkan
oleh pengelolah dengan istilah pijat plus – plus.
Untuk itu, pemerintah kota
manado dalam hal ini Wakil Walikota Manado, Mor Bastian,
meminta Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Manado menghentikan proses
penerbitan ijin panti pijat dan spa dan segera melakukan pengkajian mendalam
terkait praktek spa dan panti pijat.
“Saya minta
kepada Disparbud untuk benar-benar melakukan pengkajian, dan menjelaskan secara
rinci, apa itu spa dan massage. Juga bagaimana dalam teknisnya yang terjadi di
lapangan. Jangan-jangan ada yang terselubung. Jadi untuk sementara dihentikan
dulu pengurusan ijin-ijin tersebut,” tutur Wawali Mor.
Menanggapi
hal ini, Kadis Hendrik Waroka mengatakan, pihaknya sudah melaksanakan apa yang
diperintahkan, dan saat ini sementara melakukan pengkajian ulang terkait hal
tersebut.
“Sudah
sementara dalam proses dan secepatnya akan dilaporkan. Soal ijin, akan
berkomunikasi dengan BP2T,”kata Waroka.(man)