Jurnal, Manado - Mengawasi dan menjadi corong bagi masyarakat sudah menjadi tugas dari insan pers. Untuk itu anggota DPRD Sulut, Amir Liputo mengajak insan pers yang sehari-hari melakukan liputan di kantor dewan untuk melakukan fungsi kontrolnya dengan maksimal kepada lembaga DPRD.
"Bagi saya, pers harus lebih aktif kritisi DPRD. Yang penting sesuai data dan fakta. Tinggal lihat tupoksi DPRD yakni Budjeting, Legislasi dan pengawasan. Kalau memang tidak maksimal, silahkan kritik. Justru dengan kritikan dari pers akan membuat DPRD lebih baik dan maksimal dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat. Kalau memang layak di puji sampaikan juga ke masyarakat,"ujar Liputo saat menghadiri diskusi Forum Wartawan DPRD (Forward) di ruang pers kantor dewan, Jumat (14/10).
Liputo juga sempat memberikan masukan dan startegi bagi insan pers dalam melakukan fungsi kontrolnya.
"Lihat saja di Tata tertib dewan. kalau ada sesuatu yang dilanggar silahkan kritisi. Misalnya rapat paripurna pengambilan keputusan harus kourum secara fisik. Tinggal di foto dan hitung berapa anggota dewan yang hadir. Kalau memang tidak kourum langsung beritakan. Nantinya DPRD yang malu karena melanggar tatib padahal Tatib disusun dan ditetapkan oleh DPRD,"sambung Liputo.
Kemudian soal perjalanan dinas luar daerah oleh anggota DPRD yang sering diberitakan media. Liputo mengakui masih kurangnya keterbukaan dari DPRD.
"Harusnya sebelum berangkat sampaikan ke masyarakat melalui pers maksud dan tujuan keberangkatan. Apa manfaatnya bagi masyarakat dan daerah. Usai konsultasi atau evaluasi di luar daerah, sampaikan juga hasilnya kepada masyarakat. Ingat, anggota DPRD adalah wakil rakyat dan rakyat berhak mengetahui apa saja yang sudah dilakukan legislator,"tutup Liputo.
Wakil Ketua Forward, Jerry Palohoon mengatakan diskusi ini dilakukan untuk menunjang tugas insan pers dalam melaksanakan fungsi kontrolnya.
"Eksekutif diawasi legislatif. Trus siapa yang awasi legislatif. Siapa lagi kalau bukan masyarakat melalui insan pers. Forward akan maksimalkan fungsi kontrolnya terhadap DPRD,"ujarnya.
"Kedepan, Forward juga akan undang secara bergiliran setiap Komisi dan Alat Kelengkapan Dewan lain untuk berdiskusi dengan Forward,"pungkas Palohoon didampingi koordinator acara, Christ Lompoliu.(bin)
