Kapolda Pimpin Upacara HUT Polairud |
Membacakan
amanat tertulis Kapolri, Jenderal Polisi Drs. M. Tito Karnavian, M.A., Ph.D.,
Kapolda menyampaikan, kebijakan negara dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros
maritim dunia telah dijabarkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional (RPJMN) 2014-2019.
“Kebijakan
tersebut menjadi sebuah tantangan tugas Polri. Karena sebagai bagian dari
pemerintahan, maka menjadi kewajiban bagi Polri untuk mendukung dan menjabarkan
visi kelautan tersebut, melalui terpeliharanya aspek keamanan, ketertiban dan
keselamatan masyarakat di wilayah perairan serta wilayah udara Indonesia,” ujar
Kapolri dalam amanat dibacakan Kapolda.
Dalam
rentang waktu selama 66 tahun, lanjut Kapolda, Kapolri menilai bahwa Polairud
telah mampu menjalankan peran fungsinya dengan baik. Diharapkan, jajaran
Polairud tidak berpuas diri atas berbagai keberhasilan dan capaiannya. “Masih
banyak hal-hal yang harus dibenahi guna menjadikan Institusi Polairud yang
semakin profesional, modern dan dipercaya masyarakat,” harapnya.
Mengakhiri amanatnya,
Kapolri mengimbau seluruh jajaran Polairud agar menjadikan momentum ini sebagai
wahana untuk berbenah dan meningkatkan kemampuan. “Saya yakin dan percaya,
dengan semangat dan komitmen revolusi mental yang terus digelorakan, Polairud
mampu mewujudkan Polri yang semakin profesional, modern dan terpercaya,”
pungkas Kapolri dalam amanat tertulisnya.
Upacara
tersebut dihadiri Wakapolda Sulut, Brigjen Pol Drs. Lotharia Latif, S.H.,
M.Hum., bersama para Pejabat Utama Polda Sulut, Wakil Gubernur Sulut, Drs.
Steven O.E. Kandouw, pejabat TNI, Forkopimda Kota Bitung, purnawirawan Polri
serta Bhayangkari. Upacara yang berlangsung sekitar satu jam tersebut berjalan
dengan tertib dan khidmat.(wulan)