Jurnal,Manado – Jajaran Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Provinsi Papua dibawah pimpinan Pendeta Lipiyus Beneluk (Ketua FKUB Papua) menyambangi markas Polda Sulut, Jumat (9/12/2016) pagi sekira pukul 08.00 Wita.
Kunjungan rombongan FKUB Papua tersebut diterima langsung Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Wilmar Marpaung, SH, yang didampingi Kabid TI Kombes Pol Jhon Rori, Wadir Binmas, Wadir Intel dan Korspripim Polda Sulut, di ruang anev lantai 1 Mapolda.
Kapolda Sulut menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada rombongan FKUB Papua yang telah bersedia datang ke Sulawesi Utara khususnya Polda Sulut dalam rangka tukar menukar informasi tentang kerukunan antar umat beragama yang selama ini tercipta, baik yang ada di Sulut maupun di Papua.
“Kebebasan beribadah harus terus dipertahankan, jangan ada kelompok-kelompok yang melarang, karena ibadah berhubungan langsung dengan Tuhan,” tegas Kapolda.
Sementara itu dipilihnya Provinsi Sulut, menurut Ketua FKUB Papua, karena kerukunan di Sulawesi Utara sangat bagus.
“Kami datang kesini dalam rangka membangun kerja sama sehingga menjadi contoh yang baik bagi propinsi yang lain, dimana kerukunan yang sudah tercipta di Sulut maupun Papua bisa terwujud di daerah lainnya,” harapnya.
Menurutnya, Indonesia ini bukan milik satu agama tetapi milik semua agama dan semua suku bangsa. “Kalau mau hidup di Indonesia harus jaga kerukunan itu,” tegas Ketua FKUB Papua.
Selain Mapolda Sulut, rombongan FKUB Papua yang berjumlah kurang lebih 30 orang ini juga menyambangi Kantor Gubernur dan instansi terkait lainnya serta rumah-rumah ibadah yang ada di Sulut.(wulan)
