"Bagaimana cara menangani aliran sungai yang setiap tahun makan korban, tolong pemerintah buatkan tanggul. Sebelumnya hal ini sudah pernah masuk dalam musrembang kota maupun provinsi tapi hanya sampai pada pengukuran tapi belum terealisasi. Siapa tahu tahun anggaran 2018 bisa dianggarkan" keluh Khi Liong salah satu warga.
Selain persoalan tanggul, warga juga meminta perhatian pemerintah untuk membantu mereka mendapatkan bantuan bagi para peternak. Karena menurut warga usaha mereka tidak berkembang akibat kurangnya modal.
Menanggapi keluhan warga tersebut Kumaat mengatakan agar secepatnya warga menyiapkan proposal agar nanti bisa ditindak lanjuti di Deprov Sulut.
"Coba buat proposal, apalagi nanti akan ada pembahasan KUA PPAS, saya akan membantu semaksimal saya. Dan khusus untuk tanggul nanti akan saya sampaikan ke Dinas PU" ucap Kumaat. (bin)