Iklan

August 28, 2017, 15:15 WIB
Last Updated 2021-01-21T12:38:26Z
Pemerintahan

Sulut Kecipratan Program Nusantara Sehat Kemenkes RI

Foto Bersama Usai Kegiatan 
Jurnal,Manado - Salah satu program Kementerian Kesehatan yaitu Nusantara Sehat. Program ini telah berlangsung sejak tahun 2015 - 2017 dan telah mengerahkan 1422 orang tenaga kesehatan yang ditempatkan pada 251 lokus puskesmas pada 91 Kabupaten/Kota di 28 Provinsi se Indonesia. 
Tahun 2017, kembali program Nusantara Sehat diluncurkan Kemenkes RI yang akan diisi di 188 lokus Puskesmas. 
Sulut pun kecipratan program yang meliputi sembilan jenis tenaga kesehatan ini, masing-masing dokter, dokter gigi, perawat, bidan, kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan, ahli teknologi laboratorium medik, gizi, dan kefarmasian.
Buktinya, sebanyak tujuh orang tim Nusantara Sehat segera di tempatkan di puskesmas Kabupaten Sitaro, hal itu terlihat dari acara serah terima penempatan tenaga kesehatan tim nusantara sehat periode II tahun 2017 yang dilaksanakan di Dinas Kesehatan Sulut, Senin (28/8). 
Ke tujuh tim kesehatan nusantara tersebut turut dua pendamping dari Pusat Promosi Kesehatan Kemenkes RI, Sakri Sab'atmaja SKM MSi dan Adhi Dharmawan Tato SKM MPH. 
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulut Dr Debie Kalalo MSc.PH mengatakan, penguatan pelayanan kesehatan primer mencakup tiga hal masing-masing fisik (pembenahan infrastruktur), sarana (pembenahan fasilitas) dan sumber daya manusia. 
"Program ini dirancang untuk mendukung pelaksanaan program jaminan kesehatan nasional (JKN) dan kartu Indonesia Sehat (KIS) yang diutamakan oleh pemerintah guna menciptakan masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan," jelas Kalalo. 
Lanjutnya, tujuan dari program nusatara sehat ini untuk penguatan layanan keswhatan primer melalui peningkatan jumlah, sebaran, komposisi dan mutu tenaga kesehatan dengan berbasis pada tim dan melibatkan dokter, bidan, perawat dan tenaga kesehatan lainnya. 
"Program ini merupakan program lintas kemenkes yang fokus tidak hanya pada kegiatan kuratif tetapi juga promotif dan preventif, untuk mengamankan kesehatan masyarakat (public health) dari daerah yang paling membutuhkan sesuai dengan nawa cita Membangun dari Pinggiran, dengan target puskesmas terutama dengan kriteria sangat terpencil di daerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan," jelasnya. 
Diungkapkan Kalalo, tujuh orang tim nusantara kesehatan ini akan ditempatkan di Kabupaten Sitaro tepatnya puskesmas Kisihang. 
"Salah satu tugas tim ini juga memetakan keluarga-keluarga yang tidak memiliki jamban (WC,red) serta yang berkaitan dengan jaminan kesehatan masyarakat lainnya," kunci Kalalo. 
Pada kesempatan itu, dilakukan penandatangan serah terima tenaga kesehatan tim nusantara sehat oleh Kadiskesda Sulut dan tim pendamping.(***)