Iklan

October 2, 2017, 06:15 WIB
Last Updated 2021-01-21T12:58:34Z
Mitra

Gelar Apel Hari Kesaktian Pancasila

Kabupaten Mitra Canangan Hari Batik Nasional

Jurnal, Ratahan- Dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila Pemerintah Kabupaten (Pemkab)  Minahasa Tenggara (Mitra)  mengelar Apel sekaligus pencanangan Hari Batik Nasional,  senin 2/10 Apel di pimpin sekda Ir Farry Liwe,MSc.

Sambutan Bupati Mitra James Sumendap SH yang dibacakan sekda, mengatakan
Selama tujuh puluh dua tahun Indonesi merdeka Pancasila telah banyak mengalami ujian dan dinamika dalam sistem politik,berbagai ancaman dan tantangan akan keutuhan NKRI selalu menjadi bagian dari sejumlah permasalahan yang mengancam disintegrasi bangsa, bahkan ancaman radikalisme ,terorisme telah membuat kita sadar bahwa ancaman disintegrasi bukan hanya berasal dari luar tapi ancaman terbesar yaitu berasal dari dalam negeri."Menjadi tanggung jawab kita bersama untuk konsisten menjaga ,melindungi dan memelihara tegaknya NKRI dari ganguan apapun itu,dengan menerapkan nilai nilai nasionalisme dalam kehidupan sehari hari, 
Sejak dicetuskan pertama.kali oleh IR Soekarno bahwa Pancasila sebagai dasar negara,maka nilai nilai yang terkandung dalam Pancasila dapat menjadi simbol pemersatu bangsa dan pandangan hidup bangsa 
Dengan oeristiwa G 30 S PKI tahun 1965 telah memberikan oelajaran bagi kita untuk terus waspada, dan patut kita stukuri saat ini negara yang kita cintai masih bersiri tegak dan semakin kuat menghadapai tantangan,
Kepada kita semua elemen bangsa saatnya berbuat dengan membentuk karakter yang bukan hanya mengedepankan wacana yang sifatnya seremonial tapi bersukap proaktif menangkal segala paham radikal dan tak kalah penting mengedepankan keutuhan dengan saling meghargai, menghormati dan menjaga kerukunan didalam segala perbedaan," Ujar Liwe. 

Selanjutnya terkait pencanangan Hari Batik Nasional sekda Farry Liwe menyatakan bahwa peringatan hari batik nasional telah ditetapkan melalui Kepres nomor 33 tahun 2009,sebagai suatu penghargaan atas kesenian dan kebudayaan bangsa Indonesia sekaligus sebagai warisan budaya dunia.
Karya seni batik membuat kita sebagai bangsa berbangga karena batik telah memberikan ciri khas dan tradisi sebagai warisan turun temurun dalam kehidupan masyarakat."Untuk itu saya mengajak kita semua untuk menjadikan batik sebagai ikon bangsa yang tetap dilestarikan," tukasnya. (hak)