Iklan

November 16, 2018, 04:16 WIB
Last Updated 2021-01-21T11:51:27Z
Lipsus

Walikota Tatap Muka Bersama Rohaniawan dan Tokoh Agama Sembari Menyerukan Lawan Hoax

Walikota Memberikan Sambutan
Jurnal,Manado - para pemuka dan pemimpin agama di Kota Manado sangat besar dalam mewujudkan kerukunan dan kedamaian di daerah ini. Termasuk menangkal berbagai berita-berita tidak benar atau hoax di media sosial yang dapat memecah belah kebersamaan umat beragama di Kota Manado. 
Walikota Saat Menerima Penghargaan

Olehnya, Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA mengajak rohaniawan dan tokoh agama di Kota Manado untuk ikut melawan berita-berita menyesatkan yang dapat menimbulkan kesenjangan dan ketidaknyamanan  masyarakat. “Lewat kesempatan ini, saya selaku Walikota Manado mau mengajak kepada para pemimpin agama, para rohaniawan yang ada di Kota Manado, mari kita lawan berita-berita yang tidak benar atau berita-berita hoax yang sekarang ini marak di media sosial. Kita jaga kota kita ini agar tetap aman, tetap menjunjung tinggi toleransi dan kerukunan antar umat beragama,” ujar Walikota, saat menyampaikan sambutan dalam acara Tatap Muka Pemerintah Kota (Pemkot) Manado bersama Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan pimpinan golongan agama se-Kota Manado, di ruang Serbaguna Kantor Walikota, Jumat (16/11) siang tadi.


Dikatakan, berita-berita hoax sangat berbahaya dan dapat merusak tatanan kehidupan masyarakat serta mengganggu kerukunan dan keharmonisan hidup umat beragama di Kota Manado. “Saya banyak belajar dari kehidupan masyarakat di Turki, ketika saya diberi kesempatan berkunjung ke sana. Di negara tersebut, hubungan antar umat beragama sangat baik. Mereka saling menjaga nilai-nilai dan situs-situs keagamaan yang ada, dan mereka tidak suka dengan berita-berita di media sosial yang menghina atau menjatuhkan agama lain. Makanya, saya sangat terkesan dan berharap ini pula ada di Manado,” tukas Walikota dua periode itu.
Walikota juga merespon usulan BKSAUA Kota Manado melalui Ketua Presidium Pdt Roy Lengkong STh, agar dicanangkannya Manado sebagai Kota Berdoa. “Saya rasa usulan dari BKSAUA ini sangat baik bagi kita semua. Sehingga, kita perlu cari waktu untuk melaksanakan kegiatan pencanangan ini. Karena bagi saya, semakin banyak orang berdoa untuk kota ini, saya yakin Kota Manado akan selalu dijaga dan dilindungi oleh Tuhan Yang Maha Esa dari berbagai cobaan,” pungkas Walikota, seraya menyampaikan selamat ulang tahun ke-60 kepada Ketua BKSAUA Manado Pdt Roy Lengkong STh.
Dalam kesempatan itu pula, Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan SE menyerahkan piala kategori layanan darurat Best Emergency Service Center in the World 2018, yang diraih Call Center Manado Siaga112 dalam ajang Contact Center World Global 2018, di Praha, Republik Ceko, kepada Walikota Vicky Lumentut. Piala tersebut diperoleh Kota Manado setelah melewati kompetisi yang diselenggarakan Contact Center World di Jakarta, kemudian mewakili Indonesia pada tingkat Asia Pasific di Macau, Cina dan terakhir mewakili Negara-Negara kawasan Asia Pasific pada tingkat dunia di Praha. 
Tatap muka Pemkot Manado dan pimpinan golongan agama tersebut, diakhiri dengan penyerahan insentif pemerintah secara simbolis kepada rohaniawan. Tampak hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Manado Micler CS Lakat SH MH, para anggota presidium BKSAUA Kota Manado serta ratusan pimpinan umat beragama se-Kota Manado.(lipsus)