Iklan

June 27, 2019, 07:23 WIB
Last Updated 2019-06-27T14:23:15Z
Advetorial

Gubernur Buka Kegiatan BBGRM XVI di Bolsel

Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat sambutan di acara puncak BBGRM XVI Tingkat Provinsi yang digelar di Alun-Alun Molibagu, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kamis (27/6/2019) (foto:Ist)
JurnalManado - Acara Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XVI Tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang digelar di Alun-Alun Molibagu, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kamis (27/6/2019), dihadiri Gubernur Olly Dondokambey didampingi istri tercinta Ketua TP PKK Sulut Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan.
Acara puncak BBGRM kali ini mengangkat tema “Dengan Semangat Bulan Bhakti Gotong Royong Kita Sukseskan Program OD-SK (Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan)”.

Pada kesempatan itu, Gubernur Olly mengajak seluruh masyarakat Sulut untuk kembali mengingat arti penting nilai-nilai gotong royong. “Dengan gelar acara ini kita maksimalkan dan arahkan fokus energi kita untuk kegiatan gotong royong di berbagai bidang,” ucap Olly.
Gubernur Didampingi Ibu Rita dan Bupati Bolsel serta Wakil Bupati bersama Ibu Saat Memukul Tatengkoreng

Menurutnya, gotong royong diberbagai bidang tersebut diantaranya di bidang kemasyarakatan. “Gotong royong di bidang kemasyarakatan melalui penguatan sistem keamanan lingkungan, penguatan Hansip dan Linmas, penegakkan trantib masyarakat, penyuluhan wawasan kebangsaan, 4 Pilar Kebangsaan dan taat bayar pajak,”tutur Olly.


Selanjutnya di bidang ekonomi yang meliputi penguatan peran koperasi, pengembangan usaha mikro, penguatan lembaga simpan pinjam, pengembangan budidaya pertanian dan holtikultura, pembangunan dan perbaikan berbagai sarpras desa.

Disamping itu, tambah Olly kegiatan gotong royong di bidang sosial budaya dan agama, yakni berupa penyuluhan dan pelayanan kesehatan, bantuan lansia, lomba kesehatan, pemeliharaan sarpras olahraga, pertandingan olahraga dan seni budaya, pemeliharaan sarpras ibadah.

Serta kegiatan gotong royong di bidang lingkungan, seperti pembangunan dan pemeliharaan prasarana persampahan, jamban, air bersih, pembersihan dan penyehatan lingkungan pemukiman, penyuluhan kesehatan lingkungan, kegiatan konservasi, rehabilitasi dan reboisasi lahan kritis.

“Mengingat kegiatan ini dari, oleh dan untuk masyarakat, maka saya mengajak keterlibatan semua elemen masyarakat baik Tim Penggerak PKK, Karang Taruna, RT/RW/Lingkungan dan Lembaga-Lembaga yang ada di Desa untuk bersatu padu secara bersama, berpartisipasi dan berkontribusi aktif dalam kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong ini, agar mencapai sasaran seperti yang dinginkan bersama,” imbuh Olly.
Gubernur Saat Mengsuport Kegiatan BBGRM XIV

Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Daerah Provinsi Sulut Royke Mewoh saat menyampaikan laporan kegiatan menyebut tujuan dilaksanakannya acara puncak BBGRM XIV.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kegotongroyongan dan kebersamaan masyarakat dalam pembangunan,” katanya.

Diketahui, acara BBGRM XVI turut dirangkaikan dengan penyerahan berbagai bantuan Pemprov Sulut kepada masyarakat Bolsel oleh Gubernur Olly dalam rangka mensukseskan program OD-SK. Bantuan tersebut berupa buku, tanaman pangan, perangkat komunikasi, stimulan perumahan swadaya, makanan bayi, bibit pala, benih ikan dan bantuan lainnya.

Selain itu, Olly menyerahkan secara simbolis sertifikat tanah gratis kepada masyarakat Bolsel. Sertifikat ini merupakan tahap pertama dari total 5100 sertifikat gratis yang biayanya didanai Pemkab Bolsel.

Adapun acara puncak BBGRM XIV Tingkat Provinsi Sulawesi Utara turut dihadiri jajaran Forkopimda, Bupati Bolsel Iskandar Kamaru, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ivonne Silangen-Lombok, para pejabat Pemprov Sulut dan jajaran pemerintah kabupaten dan kota se-Sulut.(adv)