JurnalManado - Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Kota Manado, Stenly Suwuh membantah tudingan sekelompok pedagang yang mengatakan pihaknya melakukan pungli biaya retribusi di luar ketentuan yang sudah ditetapkan perdis.
“Tudingan pungli retribusi Rp 15 juta yang dihembuskan sekelompok pedagang, tidak benar. Semenjak saya menjabat Dirut, saya jalankan aturan-aturan yang sesuai dengan ketentuan perdis,” tegas Suwuh. Selasa (11/11/2019).
Ada oknum yang dengan sengaja menjatuhkan nama baik PD Pasar,” bebernya sembari menambahkan, semenjak saya dilantik, saya berkomitmen dengan semua direksi untuk membudayakan kerja yang bersih di PD Pasar. Sehingga tidak ada praktik korupsi dan pungli dalam bekerja.
Bahkan sampai saat ini kami terus berupaya untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya tindakan korupsi dan pungli.
“Kalaupun terjadi, itu adalah oknum. Dan kensekuensinya dikeluarkan dan proses hukum,” tegas.
Selain itu pihaknya juga terus berupaya melakukan penataan pasar, bahkan hampir setiap minggu saya turun ke pasar untuk berdialog dengan para pedagang sembari meminta masukkan untuk pengelolaan dan penataan pasar agar para pedagang merasa nyaman dan meraih keuntungan yang susai harapan mereka.
“Belum lama ini kami turun ke pasar untuk menyapa para pedagang. Bahkan kami meminta masukkan dari pedagang dalam pengelolaan dan penataan pasar,” ujarnya.
Sebagai pimpinan, Stenly Suwuh memberikan perhatian serius dalam pencegahan dan pemberantasan tindakan pungli. Suwuh pun menegaskan, dirinya harus menjadi role model bagi seluruh elemen di PD Pasar Kota Manado.
“Saya harus menjadi role model dan menjadi contoh untuk tidak melakukan praktik pungli ini,” kata dia.(tim)