JurnalManado- Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rencana Tata Ruang Daerah (RTRW) Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi-Utara (Sulut), berang sekaligus menunda pembahasan sambil menunggu informasi dari pihak Sekretariat Provinsi Sulut untuk menanyakan soal undangan yang sudah disampaikan ke pihak eksekutif pada hari ini Selasa 19 Agustus 2025 pukul 09.00 wota rapat Pansus dengan pihak eksekutif.
Menurut Politisi Partai Demokrat, yang hadir sampai pukul 1.50 belum lengkap dari pihak eksekutif. Hanya di wakili beberapa kepala SKPD.
"Saya dipanggil khusus Gubernur Yulius Silvanus, untuk memprioritaskan pembahasan ini, tapi semangat anggota Pansus secepatnya mo diselesaikan. Tapi tidak merespons apa yang disampaikan gubernur.
lni Ranperda yang diusulkan eksekutif, tapi ketidakseriusan dari pihak eksekutif.
Sementara itu, Anggota Pansus Roy Roring juga menegaskan, informasi ini sudah disampaikan ke Eksekutif. Namun jam tertunda. Tapi informasi ini hanya melalui informasi dari staf Tata Usaha Pimpinan (TUP).
"lni undangan yang disampaikan Ketua Dewan, antar lembaga ke lembaga kadi harus hargai undangan tersebut," tegas Roring.
Sementara itu, Plt Sekprov Taklis Gallang, memohon maaf atas kelalaian karena tidak berkoordinasi dengan pihak Sekwan. Menyampaikan secara langsung ke Ketua DPRD dan Pansus Eksekutif serius untuk membahas RTRW tersebut (tino)