Iklan

August 27, 2015, 05:07 WIB
Last Updated 2015-10-16T12:08:05Z
Nasional

Gubernur Targetkan 1 Desa 1 Paud

Jurnal,Gorontalo, Gubernur Gorontalo terus berupaya meningkatkan dunia pendidikan. Untuk itu berbagai program dilakukan orang nomor satu di provinsi ini. Salah satunya dengan diadakan Sekolah  Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan target 1 desa 1 paud.
“Alhamdulillah, hingga akhir tahun 2014 ini pemerintah melalui Dinas Pendidikan dan Olahraga telah berhasil meningkatkan jumlah PAUD dengan program satu desa satu PAUD” Ungkapnya.
Lebih lanjut Rusli menjelaskan, hingga saat ini Program satu desa satu PAUD Provinsi Gorontalo berada pada peringkat delapan tingkat nasional dengan angka Partisipasi Kasar (APK) 85,54 %. Sehingga angka ini menorehkan Gorontalo berada pada peringkat 4 tingkat nasional.
Dalam upaya mendukung target satu desa Satu PAUD tersebut, pemerintah terus akan melakukkan peningkatan kualitas PAUD kedepan, sebagai bentuk apresiasi dan dukungan tersebut, Pemerintah Provinsi Gorontalo tengah berencana akan menaikkan honor/insentif bagi tenaga pendidik PAUD non-PNS ( KB, SPS dan TPA) sebesar 750.000/ bulan pada triwulan IV nanti.
Dengan demikian, Rusli berharap dengan dinaikkannya honor/insentif ini dapat meningkatkan kinerja pendidik PAUD dan lembaga Penyelenggara Program PAUD baik formal maupun non formal sehingga dapat berjalan dengan baik.
Sementara itu, Rusli menambahkan momentum kegiatan hari anak nasional dan Gebyar ini memiliki makna yang sangat penting dan strategis, yakni sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan apsek pertumbuhan anak, ia menilai pertumbuhan dan perekmbangan anak usia dini tidaklah cukup hanya dengan berharap kepada tenaga pendidik di sekolah tetapi butuh peran orang tua.
“orangtua juga berperan penting dalam perkembangan anak, mencegah dan menghindari anak-anak dari hal-hal negatif, misalnya dengan menjauhi anak-anak dari prilaku merokok, minum-miniman keras” ujarnya.(***)