Iklan

January 21, 2016, 18:36 WIB
Last Updated 2021-01-21T12:41:46Z
Pemerintahan

Sumarsono Janji Penuhi Kekurangan Pusat Pelayanan Altis

Jurnal,Manado - Dikesempatan peringatan HUT Pusat Pelayanan Altis (PLA) yang pertama, Kepala Pusat Pelayanan Autis (PLA), Sutarti Ponto mengakui bahwa di Pusat Pelayanan Autis masih sangat membutuhkan tenaga pengajar. Selain itu anggaran yang ada di PLA juga minim.
"Saat ini kami memang masih kekurangan baik tenaga pengajar, anggaran san juga sarana untuk PLA," kata Sutarti saat diberikan kesempatan membeberkan kekurangan di PLA, Jumat (22/01/2016).

Menjawab persoalan tersebut Gubernur Soni Sumarsono menginginkan PLA akan menjadi terbesar di indonesia timur. Selain itu infrastruktur gedung khususnya di lantai dua akan dibangun bangunan yang diperuntukkan bagi pengunjung atau orang tua murid yang akan datang kemudian inap maka disitulah tempatnya.
"Gedung tersebut diperkirakan menelan biaya sebesar  1,5 miliar. Dan itu menggunakan dana APBN dan APBD tahun ini,"kata Sumarsono.
Terkait dengan tenaga pengajar memang diakui Sumarsono sangat kurang.
"Seharusnya 1 anak 1 tenaga pengajar. Tapi semuanya lewat dinas terkait akan berusaha untuk memenuhi kebutuhan guru bagi anak - anak,"pungkas Sumarsono.(man)