Iklan

January 30, 2018, 06:19 WIB
Last Updated 2021-01-21T13:25:33Z
Politik

PDIP Sulut Manfaatkan Teknologi Saat Verifikasi Berkas Oleh KPU

Foto Bersama Usai Verifikasi Berkas
Jurnal,Manado - Verifikasi Faktual Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Prov. Sulut di Kantor DPD PDIP Sulut sempat terjadi "insiden". Pasalnya, Kartu Tanda Anggota (KTA) Ketua DPD PDIP Sulut, Olly Dondolambey tertinggal di Jakarta.


"Ia benar kartu saya ketinggalan di jakarta," kata Olly saat dikonfirmasi wartawan usai verifikasi berkas, di Lobi Kantor DPD PDIP Sulut, Selasa (30/01/2018). 

Tapi kata orang nomor satu di sulut ini, bukan menjadi masalah sebab PDIP telah menggunakan sistim digital online.

"Kan tinggal di suruh cetak lagi yang asli ke DPP, dikirim lewat email langsung di cetak dengan nomor KTA tidak berubah. Menggunakan barcode lagi," jelas Olly.

Terkait dengan persyaratan lain yang di minta KPU Provinsi, kata Olly tidak masalah.

"Saya optimis semua persyaratan yang diminta telah terpenuhi termasuk syarat 30 persen perwakilan perempuan dalam struktur kepengurusan partai. Keterwakilan perempuan di partai bahkan sudah melebihi, kan tinggal dibatasi," kata Olly, sambil tersenyum.


Sementara itu, Komisioner KPU Sulut Ardiles Mewoh saat diwawancarai usai melakukan verifikasi dokumen PDIP Sulut mengatakan, semua berjalan lancar.

"Sejauh ini dokumen yang kami minta telah terpenuhi. Lancar - lancar saja, tapi semua hasil akhir nanti diplenokan bersama dengan partai yang lain,"katanya.

Hadir dalam proses verifikasi tersebut diantaranya, Sekertaris PDIP Sulut, Franky Wongkar, Bendahara, Andrei Angouw, Wakil Ketua, Steven Kandouw beserta jajaran pengurus DPD PDIP Sulut.(man)