Iklan

August 29, 2018, 09:38 WIB
Last Updated 2021-01-21T12:38:26Z
Pemerintahan

Kandouw : Kerukunan dan Damainya Sulut Kunci Sukses Dilaksanakan Iven Nasional

Jurnal,Manado - Dikatakan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven O.E. Kandouw bahwa kerukunan dan damainya sulawesi utara menjadi kunci sukses dipercayakannya sulut sebagai tuan rumah sejumlah iven nasional.

"Sulut aman, nyaman dan tenteram. Suasana kondusif ini adalah buah dari tingginya kesadaran masyarakat Sulut untuk selalu hidup berdampingan satu dengan yang lain dalam kerukunan dan kedamaian," kata Kandouw saat menghadiri acara ramah tamah bersama peserta Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Camat Regional I di Minahasa Utara, Rabu (29/8/2018) malam.

Lanjut Kandouw dengan kerukunan juga membuat sulut meraih beberapa penghargaan dari pemerintah pusat, yakni Harmony Award (daerah terbaik dalam kerukunan umat beragama) dari Kementerian Agama RI dan daerah paling toleran dari Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP).

Selain itu, di hadapan para camat regional I, Kandouw juga menerangkan terus meningkatnya pertumbuhan ekonomi Sulut karena didukung pesatnya perkembangan pariwisata Sulut. Selama tahun 2015 sampai tahun 2017 Pertumbuhan ekonomi Sulut selalu berada pada  angka diatas 6 % atau lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional yaitu 5 %.

"Kami juga mampu menurunkan persentase penduduk miskin sebesar 1,08 persen, dari 8,98 persen tahun 2016 menjadi 7,9 persen pada bulan September tahun 2017," ungkap Kandouw.

Untuk diketahui, di sektor pariwisata, dalam tahun-tahun terakhir terjadi peningkatan yang signifikan terkait jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sulawesi Utara. Tahun 2015, jumlah wisatawan macanegara sebanyak 27.059, meningkat menjadi 48.288 pada 2016, dan pada tahun 2017, jumlah wisatawan mancanegara mencapai angka 86.976, serta selang bulan Januari sampai Juni tahun 2018 mencapai 59.125. Hal ini berkat dukungan penerbangan langsung Manado-Tiongkok serta berkat sinergitas kerja segenap komponen pembangunan di daerah dan dukungan penuh dari pemerintah pusat.

Pertemuan itu turut dihadiri Bupati Minut Vonny Panambunan, Sesditjen Bina Administrasi Kewilayahan (BAK) Kemendagri, Nugroho, Wakil Ketua TP PKK Sulut, dr Kartika Devi Kandouw-Tanos, MARS, perwakilan Forkopimda dan para pejabat Pemprov Sulut.(man)