Iklan

May 24, 2013, 02:11 WIB
Last Updated 2013-05-24T12:42:37Z
PendidikanUtama

SMAN 1 Hanya Menunggu, SMKN 1 Penyematan Medali, SMKN 3 Corat Coret

MANADO-Siswa-Siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 akhirnya bisa bernapas lega. Pasalnya setelah mengikuti Ujian Nasional (UN) akhirnya mereka dinyatakan lulus murni oleh Kepala Sekolah, Djeki Kojo, Jumat (25/5/2013) sore.

"681 siswa telah mengikuti UN dan hasilnya 678 dinyatakan lulus murni," ujarnya.

Terkait dengan persoalan 3 siswa yang belum menerima hasil, dari pihak sekolah sendiri menolak jika siswa tersebut tidak lulus, sebab hasil ujian belum dapat di scan oleh pihak panitia.

"Itu karena kesalahan teknis dimana hasil ujian mereka tidak dapat di scan oleh panitia," jelas Kojo.

Meski demikian Kepsek telah menerima kabar terakhir kalau ke 3 siswa tersebut telah diinformasikan dari pihak scanner bahwa nilainya sudah ada. "Barusan saya menerima informasi dari panitia kalau hasil scannernya sudah ada dan ke tiga siswa tersebut lulus," pungkasnya sambil tersenyum menyatakan kalau SMA 1 lulus 100 %.

Sementara dari pantauan  jurnalmanado.com, terlihat ratusan siswa hanya menunggu hasil kelulusan yang diambil langsung oleh orang tua murid sehingga para siswa hanya dengan pakaian bebas sambil menunggu di depan sekolah SMA Negeri 1.

Siswa-Siswi SMA Negeri 1 saat menuggu hasil kelulusan mereka
Lain halnya dengan SMK Negeri 1, dimana bentuk ungkapan kelulusan mereka dilaksanakan acara penyematan medali dan penyerahan surat kelulusan oleh Kepala Sekolah didampingi oleh para guru kepada siswa-siswi yang lulus dengan berpakaian kebaya untuk siswi dan kemeja lengan panjang untuk siswa.

SMK Negeri 1 saat menerima kelulusan mereka
Yang paling menghebohkan adalah SMK Negeri 3. Para siswa dan siswi mengekspresikan kelulusan mereka dengan saling membubuhi tandatangan diantara seragam sekolah mereka dan saling coret bahkan sampai menggunakan pilox untuk menulis seragam mereka.
SMK Negeri 3 Ungkapkan kegembiraan saat lulus
"Ini bentuk unugkapan kegembiraan kami setelah mengetahui bahwa kami telah lulus" ujar Fitri Siswi SMKN 3 Manado. (mrd)