Iklan

June 27, 2013, 18:14 WIB
Last Updated 2013-06-28T01:14:27Z

Wowor Akui Tidak Tau Angka Beasiswa

Manado - Kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang terjadi baru - baru ini, memberikan dampak sosial yang sangat besar, bagaimana tidak, harga sandang dan pangan mulai melonjak gila - gilaan, belum lagi kebutuhan untuk biaya pendidikan yang tentu saja ikut melambung tinggi, hal ini tentunya jika tidak di pikirkan oleh Pemerintah, baik pusat maupun daerah, dapat mengakibatkan kestabilan sosial menjadi rentan konflik.
Dari dasar itulah Pemerintah Pusat mengalokasikan anggaran sebagai kompensasi dari kenaikan BBM bersubsidi untuk masyarakat Miskin, yakni melalui program Bantuan Langsung Tunai Masyarakat (BLSM) serta Program Beasiswa untuk siswa Miskin.
Terkait dengan beasiswa yang dikhususkan untuk siswa yang tidak mampu, Kepala dinas Pendidikan (Diknas) Sulawesi Utara (Sulut), Star Wowor, kepada Media ini, ketika di wawancarai pada Kamis (27/06). Mengatakan bantuan beasiswa untuk siswa miskin yang merupakan kompensasi dari naiknya harga BBM bersubsidi tersebut, akan segera di salurkan setelah di lakukan pembahasan di pusat.
“kita sudah diundang oleh Pemerintah Pusat, dan nantinya akan dibahas disana untuk penambahan anggaran Beasiswa untuk siswa miskin yang sebelunya sudah pernah disalurkan," ujar Wowor.
Di tanya soal data penerima dan nominal jumlah uang beasiswa yang sudah pernah di salurkan ke siswa kategori miskin 2013 ini, Ia mengatakan tidak begitu hafal.
“Untuk jumlah penerima dan total uang beasiswa untuk siswa miskin, saya kurang terlalu hafal,” akuh Wowor.
[sms]