
![]() |
Wakil Walaikota Harley Mangindaan |
"Cara-cara berkampanye yang tidak baik, tidak tertib jelas akan berpotensi tidak baik bagi kondisi keamanan kota Manado. Kami pemerintah tentunya berharap agar proses pilpres bisa berjalan dengan damai,” terangnya.
Ia juga berharap agar Daftar Pemilih Tetap (DPT) bisa diverifikasi dengan baik agar tidak ada lagi komplen. Serta mengajak warga untuk sama - sama sukseskan pemilu.
“Saya ajak semua yang berkepentingan agar sukseskan proses pilpres di Manado,” himbau Wawali.
Sementara itu Ketua Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Manado, Heard Runtuwene yang dikonfirmasi terkait dengan DPT Pilpres menegaskan, kalau pihaknya telah menerima dari KPU terkait Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) Pemilu 2014.
“Akhir DPT sesuai ketentuan jatuh pada tanggal 26 Juni sehingga apa yang masih kurang saat ini masih bisa diperbaiki untuk ditetapkan,” ungkap Runtuwene.
Untuk suksesnya Pilpres nanti lanjut Runtuwene, pihaknya akan mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakornas) pada Selasa (besok, red) di Sentul Bogor. Selanjutnya Bimbingan teknis (bimtek) Nasional Bawaslu untuk strategi mencegah terjadi lagi persoalan termasuk DPT yang tidak benar.
“Akan hal itu juga kami telah bertemua dengan Walikota Manado untuk menyampaikan hal-hal yang menjadi kewenangan Pemkot yang intinya lakukan koordinasi mensukseskan Pilpres. Walikota juga berpesan agar kejadian lalu di KPU agar tidak terjadi lagi agar tidak ada lagi prasangka yang tidak benar dalam proses Pilpres 2014 ini di kota Manado,” terang Runtuwene.
Yang pasti lanjutnya, pengawasan dalam pendataan pemilih untuk data DPT Pilres sekarang sedang berjalan. Menurut dia, pengawasan itu dilakukan bersama anggota pengawas pemilu lapangan untuk mengantisipasi kemungkinan kesalahan input data dan permasalahan data lainnya. Ditambahkan, selain untuk mengantisipasi pemilih tercecer dalam DPT Pilpres, pengawasan di lapangan juga untuk memastikan bahwa pemilih yang sudah tidak berhak (meninggal) tidak lagi tercatat atau dihapus dalam data.(luq)