Iklan

August 29, 2014, 04:56 WIB
Last Updated 2014-08-29T11:56:48Z
Minahasa

Kursi Wawali KJ, Diduga Sengaja Dilakukan Oleh Dekot



Jurnal,Tomohon- Pengisihan kuris Wakil Wali Kota (Wawali) Tomohon, dinilai oleh sejumlah warga dan aktifis pemerhati Kota Tomohon, sengaja dilakukan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Pasalnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) mengakui, kalau telah menyurat dan sedang menuggu balasan dari Wali Kota.
Juddie Turambi SH yang adalah tokoh mudah pemerhati Kota Tomohon mengatakan, DPRD selama ini beranggapan bahwa, surat yang sudah dilayangkan kepada Wali Kota hingga kini belum ada balasan. “DPRD telah menyurat dan itu agar Pak Wali segera memasukkan nama calon Wawali. Itu sudah merupakan domain Wali Kota, sehingga mereka bersikap menunggu balasan dari surat yang belum juga diterima oleh DPRD,” terang Turambi.
Turambi juga menegaskan, anggapan dari para Wakil Rakyat tidak produktif, karena lemahnya Tata Tertib (Tatib) yang dibuat DPRD, hingga sampai saat ini belum ada balasan dari Wali Kota. “Lemahnya Tatib lah yang membuat DPRD menjadi celah dari Wali Kota untuk mengulur-ulur waktu memasukkan nama calon Wawali. Artinya, jika Wali Kota mau memasukkan nama-nama calon Wawali, Wali Kota mempunyai waktu menurut kehendaknya, karena tidak diatur dan bukan menurut kehendak Tatib,” jelas Turambi.(iks)