
Jurnal,Manado - Sedikitnya 35 Pegawai Negeri Sipil
(PNS) lingkup Pemprov Sulut terkena sidak yang di lakukan Tim Gabungan Pemprov
Sulut yakni Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Inspektorat, dan Sat Pol PP Sulut,
di beberapa lokasi rumah kopi di Kota Manado. Kamis (26/11/2015).
Hal
itu di tegaskan Kepala BKD Sulut Dr Femmy Suluh MSi melalui Kabid Pembinaan dan
Pengawasan (Binwas) Drs James A Kewas MSi, disela-sela sidak tersebut.
Kewas
menyebutkan, sidak kali ini merupakan perintah langsung dari Penjabat Gubernur
Sulut Dr Sumarsono MDM kepada Kepala BKD Sulut, karena berdasarkan informasi
wartawan, di penghujung bulan Nopember ini banyak pegawai di jam-jam kerja
mulai keluyuran di tempat-tempat umum.
Guna
menimbulkan efek jerah maka pegawai yang terkena sidak dengan tanpa alasan yang
tepat akan dipanggil untuk dilakukan pembinaan, sedangkan yang membawah
surat tugas tidak di apa-apakan, jelas Kewas sembari menambahkan, sidak ini
akan berlangsung hingga bulan Desember 2015 nanti.
Ke-35
PNS tersebut, terkena sidak di tujuh lokasi, mulai dari Rumah Kopi (RK) Billy
jalan 17 Agustus, RK Tanjung Batu, Rumah Makan (RM) Kampung Baru belakang Rumah
Sakit Advent Teling, RM Cita Waya Bethesda, RK BS Tikala.
Dari
35 PNS tersebut, terdapat dua orang pejabat eselon III yaitu Kepala UPTD
Dipenda Kotamobagu SS Saruan dan Kepala UPTD Talaud S Batara, namun keduanya
memberikan alasan yang tepat berada di Manado karena sedang
melaksanakan tugas luar mengikuti rapat koordinasi di kantor pusat, yang di
buktikan dengan surat tugas yang di bawahnya itu.
Sementara
pejabat Eselon IV sebanyak Empat orang yakni Tommy Tengko Kasie di BPBD, Herry
Mokoagow, Christian Onibala Biro Umum dan Junius W Soemanta Kasie Penetapan dan
Penerimaan PKB/BBNKB UPTD di Penda Kotamobagu, Soemanta lagi tugas luar
sembari menunjukan surat tugas yang ditandatangani Kepala UPTD Kotamobagu SS
Saruan, kepada tim.
Khusus
staf terbanyak dari Inspektorat Provinsi dan Biro Umum, masing-masing Sembilan. Inspektorat
yakni Alfran Rondonuwu, Yustira Ada, Visla M Tonga, Charli Laloan, Starwinsky
Pantouw, Michael Tumundo, Harold Pontonuwu, Altor Wowor dan Valdano Sembel, Biro
Umum Wone Rampengan, Nevo Mawikere, Jeren sualang, Gabriel Untu, Clara Li,
Fitria Wagiu, Inggrid Rumbai, Royke Sumerah, dan jendry pangalila, diikuti enam
staf Badan Pengelola Keuangan dan Barang Milik Daerah (BPK-BMD)
yakni Gistovel Rondonuwu, Vernando Waleleng, Denny Turangan, Yola Yolanda, Rina
Lumintang, dan Andre Sembel. Diknas Sulut Jhony J Sualang dan Arnold Lendo.
Dinas PU Provinsi Felda Suwawa, Greis R, Megie Gunde dan Lidia Pondaag
serta seorang staf dari BPBD Sulut Novi Rumengan.(tim)