Iklan

November 23, 2015, 16:51 WIB
Last Updated 2015-11-24T00:51:57Z
Manado

Tak Pernah Ingkar, Walikota GSVL Berangkatkan 22 Siswa Cerdas ke Luar Negeri

"Banyak selamat kepada adik-adik siswa yang telah 
berhasil meraih nilai tertinggi saat ujian lalu, sesuai dengan janji kami Pemkot Manado akan memberikan hadiah yakni memberangkatkan siswa tersebut ke luar negeri. Dan itu segera ditepati, dengan akan menjadikan pelajar itu sebagai Duta Wisata Pendidikan Manado ke negara yang dituju”

Jurnal,Manado – Terharu terpancarkan dari raut muka para orangtua siswa peraih Ujian Nasional (UN) tertinggi di Manado tahun 2015. Bagaimana tidak, janji Walikota Manado GS Vicky Lumentut (GSVL) yang akan memboyong para pelajar peraih UN tertinggi akhirnya diwujudkan dan ditepati. Sedikitnya ada 22 siswa cerdas dan terbaik di Manado untuk dijadikan duta wisata pendidikan Kota Model Ekowisata Manado ke tiga negara yakni Hongkong, Jepang dan India.
Dan itu terbukti Senin (23/11/2015) siang di Rumah Dinas (Rudis) Walikota, komplek Bumi Beringin (Bumber), Walikota GSVL bertatap muka dengan pelajar dan orang tua yang akan mendapat kesempatan emas sebelum bertolak ke tiga negara tersebut. "Banyak selamat kepada adik-adik siswa yang telah berhasil meraih nilai tertinggi saat ujian lalu, sesuai dengan janji kami Pemkot Manado akan memberikan hadiah yakni memberangkatkan siswa tersebut ke luar negeri. Dan itu segera ditepati, dengan akan menjadikan pelajar itu sebagai Duta Wisata Pendidikan Manado ke negara yang dituju,” ujar GSVL yang disambut aplaus pelajar dan orangtua yang hadir.
Walikota pun mengingatkan kepada instansi terkait, yakni Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) agar tidak ada pelajar yang diganti apalagi bukan peraih nilai tertinggi. “Jangan ganti-ganti orang. Begitu juga kalau berangkat, harus siswa itu sendiri bukan diganti orangtua atau keluarga yang ikut. Tidak ada keluarga Kadis atau Kepsek yang boleh menggantinya, termasuk keluarga Walikota sekalipun. Yang berhak berangkat harus yang meraih nilai tertinggi saat ujian akhir sekolah lalu,” tegas GSVL mengingatkan. 
Kemudian Walikota berharap juga kepada pihak travel atau yang ikut rombongan, untuk memperhatikan kesehatan para pelajar ini. “Jangan sampai ada yang terlantar, sehingga menimbulkan persoalan dikemudian hari," ujar GSVL sedikit mewarning pihak terkait. “Jadi jangan kita kalah dengan daerah lainnya seputar prestasi di dunia pendidikan, karena kita juga bisa. Manado tidak punya sumber daya alam melimpah seperti daerah lain, sehingga aset kita adalah sumber daya manusia. Dan ini yang akan kita perkuat, supaya Manado semakin cerdas,” kata GSVL.(tim)