
Muhammad : Diskusi ini dibuat untuk sharing antara bagian humas Bawaslu dan rekan-rekan wartawan dan ingin sekali mendengar kritikan membangun dari teman-teman untuk kebaikan kedepan terutama terkait keterbukaan informasi publik yang update dan terarah.
Jurnal,
Manado - Untuk mempererat hubungan baik antara Badan pengawas pemilu
(Bawaslu) Sulut dan rekan-rekan wartawan untuk memantau dan menyukseskan
pemilihan kepala daerah (pilkada) Sulut maka dilaksanakanlah diskusi umum.
“Diskusi ini dibuat untuk sharing antara bagian humas Bawaslu dan rekan-rekan
wartawan dan ingin sekali mendengar kritikan membangun dari teman-teman untuk
kebaikan kedepan terutama terkait keterbukaan informasi publik yang update dan
terarah,” ujar Kepala bagian hukum, humas dan hubungan perwakilan Bawaslu Sulut
Muhammad Ibrahim, Rabu (2/11) sore tadi di rumah kopi Billy Mega Mas.
Menurut
Ibrahim, banyak sekali masukan-masukan yang kritis dan membangun,
misalkan mengenai mekanisme bagaimana untuk memberikan informasi ke teman-teman
media secara update dimana solusinya adalah melalui rilis yang dikirim dari
email dan ditunjukan ke teman-teman media. “Sangat berharap juga teman-teman
media bisa saling membantu bagian humas Bawaslu Sulut. Namun, karena berbagai
kekurangan tidak mungkin kami bisa sempurna untuk menjalankan tugas, tapi semua
akan kami usahakan,” terang dia.
Dia menambahkan, nanti
kedepan kami dari humas Bawaslu Sulut akan memperbaiki segala kekurangan yang
ada, semoga di tahun-tahun kedepan seluruh masyarakat dan teman-teman wartawan
bisa selalu mendapatkan informasi yang selalu update dari bagian humas Bawaslu
Sulut. “Nanti kami juga akan membuat satu website untuk 9 Desember, dimana
disitu sudah ada data-data untuk laporan serta tindak lanjut dan hasil dari
berbagai macam pelanggaran, mohon juga bantuan dari teman-teman media,” jelas
dia.
Deasy Holung mewakili
wartawan mengatakan, kegiatan diskusi antara wartawan dan Bawaslu kiranya juga
bisa teragendakan misalkan setiap dua minggu sekali, karena ini sangat penting
jangan sampai antara Bawaslu dan wartawan terjadi diskomunikasi misalkan
terkait pertanyaan-pertanyaan konfirmasi kepada pihak Bawaslu. “Semoga kritikan
membangun dan saran bisa ditindak lanjuti oleh Bawaslu Sulut kususnya bagian
humas,” pungkas dia.(bin)