Makan Kukis Onde - onde bersama |
Jurnal,Monokwari
- Kukis onde onde menjadi unik saat
digunakan sebagai penghormatan dalam tost bersama acara Hut, yg biasanya
menggunakan minuman.
Di sulut hal ini mungkin biasa tapi di tanah papua ini
adalah pemandangan yang unik. Ya, Kukis apang, onde onde, panada dan kue khas
minahasa lainnya memberi warna khusus dalam ibadah perayaan natal, lepas
sambut
tahun baru 2017 dan hut kerukunan mapalus wapranasi dataran prafi kabupaten
Manokwari yang dilaksanakan minggu 15 januari 2017. Dengan mengambil thema hari
ini telah lahir bagimu Juru Selamat yaitu Kristus Tuhan di kota Daud, dan sub
thema Kelahiran Yesus Kristus dan HUT kerukunan kawanua mapalus ke 10
menyemangati anggota dalam berkarya mewujudkan kehidupan yang damai, warga
minahasa yg tinggal di daerah warmare, prafi, masni dan sidey ini berkumpul
dengan penuh sukacita dan kebahagiaan. "Kukis tanah Leluhur kami siapkan
supaya terus dapa inga kampung,"ujar jefri walangitan bersama papanya max
yang ikut meracik nasi jaha. Warga kawanua yang ada di dataran mesti dan para
undangan yang datang dari manokwari dan sekitarnya memenuhi rumah pak guru
Noch
wowiling ini. Ibadah yang dipimpin Evangelis Pdt. Karamoy ini berjalan penuh
khidmat dengan pemaparan simple dan penuh pengajaran buat jemaat yang hadir.
"Jangan iko dunia deng gengsi orang manado yang salah, namanya dosa tetap
dosa. Juga marilah hidup damai dan penuh kesederhanaan seperti Yesus tapi kaya
dengan makna dan kegiatan rohani," ujar koordinator kkr John Hartman dan
juga DR. Maya Rumantir ini kepada jemaat. Dalam sambutannya ketua Kawanua
kabupaten Manokwari Frans Wagey menyampaikan bahwa hendaknya pesan firman yang
disampaikan dapat dilaksanakan oleh jemaat. "Bukan kebetulan
firman ini
kita dengar tapi Tuhan punya rencana yang indah dalam hidup kita agar kita ada
perubahan hidup, hindari hidup glamour tapi marilah kita menjadi terang,"
ucap wagey yang juga kepsek SMP 3 Manokwari. Pengurus kawanua mapalus yang
hadir diantaranya sekretaris deki lontaan bendahara sisilia sulastri dan wakil
andre gerungan merasa bersyukur karena acara natal, syukuran tahun baru dan hut
ke 10 kawanua mapalus prafi ini boleh berjalan dengan baik dan diberkati lewat
ibadah yang dilaksanakan. "Terima kasih atas kehadiran dan
bantuan yang
diberikan kepada kami kiranya Tuhan kita Yesus Kristus memberkati kita semua,
" ujar ketua Kawanua mapalus Pdt. Cesar Basantes S.Th dalam ucapan terima
kasihnya. "Kawanua mapalus sudah lama terbentuk dan mereka aktif menggelar
kegiatan," bisik Albert Pakasi dari kawanua Toulour. Turut hadir pada
kesempatan ini pimpinan pilar pilar kawanua manokwari yang ikut larut dalam
suasana bahagia karena bisa bakudapa deng warga kawanua ditengah kesibukan
sehari hari. Untuk diketahui dataran prafi sendiri adalah pemukiman warga yang
cukup padat dan luas dengan jarak tempuh sekitar sejam dari kota
manokwari. (Hence)