“Saya Bertekad Wujudkan Manado Aman dan Tentram”
Walikota Saat Memberikan Materi Kepada IKMA.(ist) |
Jurnal,Manado - Seminar dan
Discussion Group bertema oleh Ikatan Mahasiswa Administrasi (IKMA) Sulawesi
Wilayah Sulawesi Utara, di aula Politeknik Negeri Manado, Rabu (07/06/2017),
mengangkat Tema “Refleksi Reformasi Birokrasi di Era Otonomi Daerah”. Dalam diskusi
tersebut Walikota Manado GS Vicky Lumentut sebagai pemateri menjelaskan tentang
bagaimana sistim pemilihan kepala daerah di era otonomisasi.
Walikota Menerima Piagam Yang Diserahkan Perwakilan Mahasiswa.(ist) |
Usai Diskusi Dilakukan Foto Bersama Mahasiswa Politeknik dan Walikota.(ist) |
“Lembaga ini bertugas melakukan
pengawasan kinerja kepala daerah untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan
kewenangan terutama dalam pengelolaan keuangan, layanan publik dan kenyamanan
warga,”kata walikota.
Walikota Bersama Para Dosen Politeknik.(ist) |
Salah satu misi walikota dan wakil
walikota Mor Dominus Bastian dalam menjalankan roda pemerintahan adalah dengan
mewujudkan Kota Manado Aman dan Damai. Dimana kebersamaan dengan saling
menghargai dan menghormati antar pemeluk agama terus dikedepankan.
"Kota Manado menjadi salah dari tiga kota di Indonesia bersama Bandung dan Bekasi, menjadi kota yang diakui Komnas HAM (Komisi Nasional Hak Asasi Manusia) sebagai kota yang menjaga kerukunan beragama dan berkeyakinan. Sehingga, seluruh umat beragama di Kota Manado setiap saat saya minta untuk menjaga toleransi dan kerukunan," tukas mantan Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) itu.
Mendampingi Walikota, Kepala
Badan Perencanaan Penelitian dan Pembangunan (Bapelitbang) Kota Manado DR Liny
Tambajong, Kepala Bagan Pemerintahan dan Humas Steven Runtuwene SSos dan Kabag Organisasi
Inov Walelang SH.(adv)