Iklan

September 9, 2018, 03:18 WIB
Last Updated 2018-09-09T10:18:12Z
Dinamika

Thanksgiving Dendal Meriah. FSP Berbaur Bersama Warga Kampung Merdeka

Makan Bersama Warga
Jurnal,Manado - Thanksgiving atau pengucapan sukur biasanya dilakukan sebagai bentuk syukur kepada Empung Wailan Wangko (Tuhan Yang Maha Besar) yang biasanya dirayakan di minahasa raya kini bisa juga dijalani warga kota manado, dimana pada hari Minggu (09/09/2018), kota manado untuk ke dua kalinya merayakan sukuran. Suasana mulai terasa dimana penutupan jalan di sejumlah wilayah pun terpantau tak terelakkan lagi. Bukan hanya itu saja, thankshiving kota manado jadi viral di media sosial. Banyak pemilik akun facebook dan twitter yang membuat status terkait acara tersebut.
Pun warga kelurahan dendengan dalam khususnya lingkungan II kampung merdeka yang tidak mau ketinggalan merayakannya. Bahkan kegiatan sukuran yang dimotori Kepala Lingkungan II Muchlis Kanon, dihadiri langsung pengurus Forum Kewaspadaan Dini Manado (FKDM) Kota Manado Fauziah Stela Pakaya (FSP) dan Kepala Dinas Perhubungan M Sofyan, Ap, Msi.

"Terimakasih kepada warga kampung merdeka terlebih khusus lingkungan dua karena telah mengundang saya ikut merayakan thanksgiving bersama - sama," ucap Stela, saat memberikan sambutan.

Stela mengatakan, thanksgiving menjadi ajang silaturahmi bagi warga kota manado bahkan warga luar kota manado.

"Manado sebagai kota rukun dan damai, dengan acara sukuran mari kita tetap menjaga hubungan silaturahmi dan tetap menjunjung tinggi toleransi, apalagi mendapatkan penghargaan manado sebagai kota tertoleran. Mengutip apa yang telah disampaikan bapak walikota bahwa manado adalah rumah kita bersama maka mari kita jadikan kota kita aman dan nyaman untuk semua warga yang ada manado. Akhirnya selamat merayakan thanksgiving bagi kita semua,"pungkas FSP.
Selfie Bersama Ibu - ibu Kampung Merdeka

Usai itu dilanjutkan dengan sambutan mewakili dari tokoh nasrani Vony Rorong dan mewakili tokoh muslim Haji Dahlan Bawoel dan dilanjutkan dengan ramah tamah.(man)