Jurnal,Manado - Langkah cepat yang dilakukan oleh Komisi ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang dipimpin langsung Ketua Komisi ll Cindy Wurangian MBA, terkait dengan mekanisme penyaluran gas elpiji.
"Sebagai wakil rakyat saya menanyakan mekanisme penyaluran gas elpiji di masyarakat sehingga apa yang menjadi aspirasi sekaligus keluhan masyarakat yang akhirnya telah dijawab secara detail oleh pihak PT Pertamina terkait penyaluran dan monitoring dilapangan,"tegas Politisi partai Golkar Sulut kepada JurnalManado.com diruang rapat Komisi ll DPRD Sulut Kamis (29/11/2018).
Sementara itu wakil ketua DPRD Sulut Vreke Runtu dan Noldi Lamalo secara tegas mempertanyakan penyaluran serta pengawasan elpiji dari PT Pertamina.
Sementara itu ditempat yang sama salah satu pejabat yang mewakili pimpinan dari PT Pertamina Purnama Ramadan Sr Se Gasdom mengatakan, penyaluran gas elpiji sudah sesuai pengawasan dilapangan berjalan sesuai peosudur dan mekanisme dilapangan disamping ada pengawasan dilapangan dari pihak PT Pertamina terkait penyaluran gas tersebut.
"Kami selalu mengawasi penyaluran gas elpiji dilapangan sehingga kendala dilapangan selama ini langsung ditindsklanjuti oleh pihak pertamina,"ungkap Ramadan.
Hearing dengan PT Pertamina Manado dihadiri Wakil Ketua DPRD Sulut Stevanus Vreke Runtu dan personil Komisi ll Edwin Lintoh,Audy Wongkar, serta Noldi Lamalo. (tino)