Resmikan Pemekaran Wilayah Manado Malalayang Timur
Jurnal,Manado - Wujud serta Jemaat Gereja Injili di Minahasa (GMIM) dalam memelihara keamanan dan ketertiban di Sulawesi Utara mendapat apresiasi pemerintah daerah.
Gubernur Olly Dondokambey mengharapkan GMIM untuk terus meningkatkan persatuan.
"GMIM bersatu, pemerintah siap Back Up," ucap Gubernur saat memberikan sambutan dalam ibadah pagi di GMIM Nafiri Malalayang Satu, Minggu (19/5) kemarin.
Menurutnya, salah satu wujud persatuan yang ditunjukkan warga GMIM adalah suksesnya Pemilu pada 17 April 2019.
"Sulawesi Utara sukses melaksanakan pemilihan umum. Hal ini tak lepas dari peran seluruh warga GMIM yang turut menjaga keamanan dan ketertiban di daerah ini. Pemerintah pusat memberi apresiasi," tambah Gubernur.
Dalam ibadah yang dipimpin Ketua Sinode GMIM, Pdt Hein Arina, Gubernur juga diberi kesempatan untuk meresmikan pemekaran wilayah Manado Malalayang dan Manado Malalayang Timur.
Didampingi Ketua TP PKK, Rita Dondokambey-Tamuntuan, Gubernur mengajak warga GMIM untuk lebih mempererat persatuan.
"Terima kasih karena agenda Pemilu bisa berjalan dengan baik dan sulut dinyatakan aman, karena adanya peran tokoh agama yang turut bersatu mengamankan," tutur Gubernur sembari memberi ucapan selamat bagi Ketua Wilayah Manado Malalayang Timur, Pdt Eduard Arina.
"Jika wilayah memerlukan bantuan, langsung bilang ke Gubernur," ungkapnya yang langsung disambut tepuk tangan warga jemaat.
Turut hadir para pejabat ess 2 prov dan calon anggota dewan terpilih Jean Sumilat.(rilis)