JurnalManado - Pelaksanaan Bimbingan Teknik (Bimtek) Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di Jakarta selama dua hari ini dengan menelan anggaran 500 juta, dianggap oleh Anggota DPRD Sulut Fanny Legoh bermanfaat. Pasalnya, apa yang telah menjadi program harus didukung.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi Anggota Dewan Sulut ketika lepas jabatan sebagai anggota dewan Sulut," Jelas Legoh kepada JurnalManado.com Senin (16/6/2019) melalui whataup pribadinya. Apalagi kata Ketua Badan Kehormatan DPRD Sulut, program ini sudah di agendakan sebelumnya.
Sebelumnya, Felly Runtuwene salah satu anggota legislatif sulut telah menyatakan bahwa bimtek tidak bermanfaat. Menurut srikandi yang sebentar lagi akan dilantik sebagai Anggota DPR RI bahwa anggaran yang berbandrol Rp.500juta itu dipergunakan untuk fasilitas publik seperti pembuatan saluran.(tino)