JurnalManado Pemandangan Umum fraksi Partai NasDem terhadap penyampaian Gubernur Sulut Olly Dondokambey terkait RAPBD Sulut 2020 menyisahkan polemik.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan Fabian Kaloh mengkritisi pemandangan umum Fraksi NasDem yang mempertanyakan pelantikan Bupati dan Wabup Talaud terpilih Elly Lasut dan Mochtar Paparaga.
Kepada JurnalManado.com politisi PDIP Sulut itu mengatakan, pemandangan umum itu respon terhadap penyampaian Gubernur, dia tidak boleh keluar dari apa yang disampikan Pemerintah.
"Tidak boleh out of context, oleh karena itu saya menilai ada beberapa poin dari pemandangan umum Fraksi NasDem yang keluar dari poin.
Salah satunya yakni soal pelantikan Bupati Talaud," tegas Fabian Kaloh.
Lanjut legislator Dapil Bitung-Minut ini mempertanyakan dalam rangka apa NasDem mempertanyakan pelantikan tersebut.
"Hubungannya dengan APBD dengan pelantikan bupati, tidak ada korelasi," jelas Fabian Kaloh.
Dengan pertanyaan yang dilontarkan tersebut, kata Fabian Kaloh, dirinya menaruh curiga akan ada muatan dalam APBD nanti.
"Jangan coba-coba ada yang bermain dengan APBD jangan sampai ada yang bermain dengan APBD. APBD akan saya kawal, Kaloh curiga ada bargaining kalau sampai APBD terlambat saya bisa curiga ada muatan di pemandangan umum karena sudah keluar dari substansinya.
Sampaikanlah ke masyarakat ada yang ingin bermain disitu. Sekarang kita harus bicara substansi bukan soal pelantikan bupati," kuncinya (tino)
Anggota Fraksi PDI Perjuangan Fabian Kaloh mengkritisi pemandangan umum Fraksi NasDem yang mempertanyakan pelantikan Bupati dan Wabup Talaud terpilih Elly Lasut dan Mochtar Paparaga.
Kepada JurnalManado.com politisi PDIP Sulut itu mengatakan, pemandangan umum itu respon terhadap penyampaian Gubernur, dia tidak boleh keluar dari apa yang disampikan Pemerintah.
"Tidak boleh out of context, oleh karena itu saya menilai ada beberapa poin dari pemandangan umum Fraksi NasDem yang keluar dari poin.
Salah satunya yakni soal pelantikan Bupati Talaud," tegas Fabian Kaloh.
Lanjut legislator Dapil Bitung-Minut ini mempertanyakan dalam rangka apa NasDem mempertanyakan pelantikan tersebut.
"Hubungannya dengan APBD dengan pelantikan bupati, tidak ada korelasi," jelas Fabian Kaloh.
Dengan pertanyaan yang dilontarkan tersebut, kata Fabian Kaloh, dirinya menaruh curiga akan ada muatan dalam APBD nanti.
"Jangan coba-coba ada yang bermain dengan APBD jangan sampai ada yang bermain dengan APBD. APBD akan saya kawal, Kaloh curiga ada bargaining kalau sampai APBD terlambat saya bisa curiga ada muatan di pemandangan umum karena sudah keluar dari substansinya.
Sampaikanlah ke masyarakat ada yang ingin bermain disitu. Sekarang kita harus bicara substansi bukan soal pelantikan bupati," kuncinya (tino)