JurnalManado - Pembacaan surat masuk di Sekretariat dewan Sulut. Surat dari Partai Demokrat terkait pe non aktifan pada alat kelengkapan dewan (AKD) Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Sulut kepada Ketua Fraksi Partai Demokrat Netty Agnes Pantouw (NAP) SE
Karena, partai demokrat menganggap Netty Agnes Pantouw (NAP) SE sudah melanggar ADART Partai. pindah partai lain.
Bagi, Anggota dewan Sulawesi Utara (Sulut) Netty Agnes Pantouw (NAP) SE setelah mendengar hal tersebut tetap mengucap syukur dalam segala hal.
Apa yang Tuhan berikan kepada dirinya sebagai politisi partai demokrat (PD) Sulut sudah teramat baik.
Bagi NAP, begitu disapa merasa bersyukur sekaligus berterima kasih kepada pimpinan partai Demokrat Sulut yang sudah memberikan penghargaan bersama-sama melalui partai demokrat selama tiga periode sebagaimana menjadi Anggota DPRD Sulut.
Selaku politisi bagi legislator daerah pemilihan (dapil) Minut-Bitung itu, optimis pada suatu kesempatan, dan waktu yang lain tidak menutup kemungkinan kedepan bisa bersama-sama dalam pengambilan sikap politik.
"Saya selaku politisi bersyukur atas kepercayaan partai Demokrat Sulut sehingga bisa menjadi Anggota DPRD Sulut selama tiga periode menjadi wakil rakyat dari partai demokrat Sulut.
Tidak menutup kemungkinan dalam situasi kondisi politik bisa bersama-sama dengan partai Demokrat Sulut,"tegas Personil Komisi lll kepada JurnalManado.com Selasa (14/9/2020) di ruang kerjanya.
Meski begitu,bagi personil Komisi lll tetap berterima kasih kepada pengurus dan kader yang memberikan kesempatan dan waktu untuk mengabdi sebagai wakil rakyat. (tino)