Iklan

May 27, 2021, 20:18 WIB
Last Updated 2021-05-28T03:18:28Z
Politik

Inggrid JNN Sondakh Bacakan Catatan Penting, FPG Terkait Ranperda Irigasi


JurnalManado - Dalam penyerahan pemandangan umum dan pendapat dari fraksi golkar yang dibacakan anghota Fraksi Inggrid JNN Sondakh SE MM terhadap rancangan peraturan daerah (ranperda) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tentang Irigasi, mendapat beberapa catatan dan point penting yang harus diperhatikan dalam pembahasan ranperda irigasi ini.


Menurut legislator daerah pemilihan (dapil) Tomohon-Minahasa point dan catatan ini antara lain,apakah Sulawesi Utara (Sulut) masih menjadi daerah ketahanan pangan, 12 unit irigasi sesuai catatan yang ada apakah bisa mengairi seluruh persawahan yang ada di Sulawesi Utara (Sulut), pembangunan fisik secara sekunder dan parsier di nikmati oleh petani yang ada di Sulut.


Di samping itu, dalam pembentukan komisi irigasi di Sulut  sebaikknya diserahkan kepada instansi yang berwenang yang tau persis dengan kondisi irigasi di Sulawesi Utara.


Pada Instansi yang vertikal dan SKPD di daerah khusus yang menangani irigasi di Sulut.


"Sesuai hasil yang disampaikan fraksi Golkar terhadap ranperda tentang irigasi, kedepan harua memperhatikan semua aspek termasuk pada pembentukan Komisi irigasi di Sulawesi Utara (Sulut) sehingga semua yang diharapkan bisa dirasakan petani Sulut," tegas Politisi golkar Sulut kepada JurnalManado.com Jumat (28/5/2021).


Fraksi Partai Golkar menerima rancangan ranperda irigasi untuk dibahas pada tingkat selanjut sesuai mekanisme yang ada.


Menanggapi usulan fraksi Golkar terhadap ranperda irigasi, menurut Dondokambey, bukan cuman air yang harus di perkuat, dalam swasembada beras tetapi, Pemprov akan perkuat kelembagaan dengan bekerja dengan Unsrat untuk mempelajari bibit unggul, ketersedian lahan pertanian bisa terwujud dengan baik.(tino)