Iklan

June 16, 2022, 16:34 WIB
Last Updated 2022-06-16T23:34:26Z
Politik

Gencar Edukasi Siaran Sehat, KPID Asah Kemampuan Literasi Digital Siswa SMAN 1 Manado


JurnalManado - Komisi penyiaran daerah (KPID) Sulawesi Utara (Sulut)- Bidang Kelembagaan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Sulawesi Utara (KPID Sulut), gencar memberikan sosialisasi terkait memilih siaran kepada para generasi muda terutama siswa-siswi yang ada di Sulut terkait.


Kali ini KPID Sulut sambangi SMA Negeri 1 Manado, dengan tema kegiatan Literasi Digital 'Generasi Hebat, Cerdas Memilih Siaran' dilangsungkan pada Kamis, (16/6/2022).


Kegiatan dibuka Koordinator Bidang Kelembagaan, Pengasihan Amisan S.IP, dalam sambutannya Amisan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para generasi muda dalam hal memilih konten siaran yang sehat.


"Diharapkan dari kegiatan ini, dapat membendung dampak negatif dari konten siaran yang kita akses dengan mudah ketika kita menggunakan perangkat digital," ujar Bung Santo Sapaan Akrab.


Merlyn Watulangkow, SH, Komisioner KPID Sulut dalam materinya menekankan terkait 'Dampak Media Sosial'. Dirinya mengatakan media sosial menjadi wadah interaksi sehingga sudah menyenggol kehidupan sehari-hari.


"Ketika kemajuan teknologi sudah menjadi makanan kita sehari-hari, ternyata pengaruh positifnya bagi kita adalah bisa memiliki jejaring pertemanan hingga di seluruh dunia, informasi jadi lebih mudah, dan membantu kita dalam mengekspresikan diri dengan bebas, bahkan bisa meningkatkan kreativitas kita sehingga akan ada inovasi baru yang dihasilkan, misalnya peluang bisnis melalui media sosial," ungkap Watulangkow.


Selain dampak positif, Watulangkow juga membeberkan dampak negatif dari media sosial bagi para pelajar.


"Tidak semua pengguna media sosial bersifat baik dan sopan, pelajar akan menjadi lebih malas belajar,  tidak ada lagi privasi karena mengganggu kebidupan pribadi, bahaya kejahatan, dan bahaya penipuan," lanjutnya.


Sehingga menurut Komisioner yang sudah lama berkecimpung dalam dunia penyiaran ini, mengatakan perlu bijak dalam menggunakan media sosial.


"Mengendalikan teknologi agar teknologi tidak mengendalikan kita, dengan melakukan hal positif agar supaya menikmati hidup tanpa dijajah teknologi," tegas Watulangkow.


Sementara itu, Ketua KPID Sulut, Reidi Sumual, S.Sos., SH, menyampaikan program KPID Sulut Award  dan mendorong para siswa untuk mengawasi tayangan siaran televisi, sehingga siswa bisa memiliki peluang untuk mendapatkan penghargaan dalam KPID Sulut Award.


Selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Manado, Jemmy James Jeremias, S.Pd merespon baik kegiatan tersebut, dengan harapan para siswa bisa menjadi generasi cerdas dalam memilih siaran.


"Karena ada banyak sekali siaran, tergantung tangan mau tekan yang mana untuk melihat konten yang ada, kita harus menjadi pemirsa, pendengar, penonton yang cerdas, kalau tidak akan merusak pola pikir dan hidup kita," ujar Guru Matematika yang cukup dikenal.


Kegiatan yang dilangsungkan di Sports Hall SMA Negeri 1 Manado diikuti oleh 50 siswa perwakilan dari berbagai organisasi kesiswaan, dan berlangsung interaktif antara pemateri dan peserta. (tino)