JurnalManado - Sebagai politisi perempuan di Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bagi Sekretaris Komisi lV Priskilla Cindy Wurangian MBA mengatakan, program kegiatan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DP3A) Sulawesi Utara dibawah pimpinan dokter Kartika Devi Tanos MARS hebat.
lnovasi dan konsep berpikir dari perempuan hebat yang menginspirasi perempuan Sulut sehingga bisa melakukan kerja positif membantu pemenuhan ekonomi keluarga.
Menurut, Ketua Partai Golkar Kota Bitung. Program pelatihan yang digerakan oleh Dinas perlu diberdayakan dengan memberikan solusi terutama bagaimana memasarkan hasil karya dari perempuan-perempuan hebat di Sulut.
"Saya selaku anggota Dewan Sulut mengetahui keberadaan perempuan di DPRD Sulut ada 13 Anggota dan 46 persen duduk di komisi IV, satu hal menarik Ibu Kepala Dinas adalah perempuan hebat yang mengaspirasi perempuan Sulut sehingga kita tidak hanya bergantung kepada suami atau orang lain tetapi kita bisa melakukan sendiri kegiatan positif untuk memenuhi kebutuhan keluarga," Sebut Wakil Ketua komisi lV kepada JurnalManado.com Jumat kemarin usai rapat dengar pendapat (RDP).
Sembari menambahkan, program pemberian pelatihan yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan anak, akan terus didukung sehingga tujuan menekan angka kemiskinan dapat diminimalisir.
"Pelatihan dan bantuan perlu ada sinergitas dengan dinas instansi terkait agar tujuan program dapat diberdayakan tetapi yang menjadi penting adalah ketika menghasilkan sesuatu tetapi bisa terjual agar roda ekonomi bisa berputar,"sebut Wurangian memberikan solusi.
Data yang disampaikan Dinas kepada Komisi lV.Total 7 program 21 kegiatan dan 43 sub kegiatan yang dijalankan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak.
Komisi IV sangat memberikan apresiasi karena laporan disampaikan secara terstruktur dan mudah dipahami sehingga DPRD dalam hal ini komisi IV sangat mendukung jika ada OPD yang menerapkan program yang langsung menyentuh masyarakat.
"Masyarakat saat ini sangat merindukan jika ada bantuan yang bisa diterima dan memberi dampak positif bagi mereka," tutup Wurangian sambil berharap program pemberdayaan kaum perempuan dapat terus dilanjutkan.(tino)