Jurnal, Mitra - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) terus memantau pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Sekolah Mencegah Pertama (SMP) sederajat yang dimulai pada 19-22 September 2022.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mitra Sarah Kindangen S.Pd M.Pd yang didampingi Kepala Bidang Pendidikan Dasar Yovita sualang S.Kep,Ns,M.Kes Dari pantauan di sekolah pelaksanaan ANBK, para siswa tampak siap mengikutinya yang sangat bergantung pada komputer dan jaringan internet."Sebelumnya kami telah menyurat untuk melakukan kerjasama dengan pihak PLN dan Pihak provider untuk tidak ada pemadaman Serta jaringan internet yang memadai,"ujarnya Selasa 20/9/22 di Kantor Disdik.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Yovita sualang S.Kep,Ns,M.Kes menjelaskan ANBK memiliki 3 aspek yang diuji yakni Asesmen Kompetensi Minimun (AKM), Survei Karakter, dan Survei lingkungan belajar."Dengan tidak adanya Ujian Nasional (UN) maka ANBK diselenggarakan untuk meningkatkan mutu pendidikan lewat evaluasi input, proses, dan output pembelajaran di sekolah. Kami juga sudah mematangkan Persiapan siswa, setelah jadwal ANBK keluar, yang pertama kita langsung mensosialisasikan ANBK ini dan para siswa yang mengikuti ANBK kita berikan bimbingan khusus diantaranya melakukan gladi,"jelasnya.
Dirinyapun menegaskan bahwa Ini merupakan evaluasi pemetaan mutu satuan pendidikan." Evaluasi dan pemetaan dari tingkat satuan pendidikan dan daerah ini berbasis data untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Pemetaan mutu pendidikan adalah serangkaian kegiatan untuk mengetahui kondisi dan situasi yang menggambarkan capaian kinerja satuan pendidikan dalam suatu kurun waktu yang ditentukan oleh satuan pendidikan, penyelenggara pendidikan, pemerintah daerah dan pemerintah untuk menghasilkan peta mutu pendidikan,"pungkas Sualang.(hak)