JurnalManado — Pertanyaan dan masukan disampaikan para anggota Dewan Peewakilan Rakyat Daerah (DPRD) Fraksi Partai Demokrat Se-Sulawesi Utara (Sulut) saat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Utara (Sulut) menggelar bimbingan teknis (bimtek) bagi seluruh anggota fraksi di DPRD yang dilaksanakan di Swiss-belhotel Maleosan Manado, sejak Kamis hingga Minggu nanti.
Bimtek di hari kedua, Sabtu (25/2/2023), Demokrat Sulut menghadirkan Kepala Perwakilan BPK RI Sulut Arief Fadillah sebagai narasumber. Sementara moderator Sekretaris DPD Demokrat Sulut Billy Lombok yang juga Wakil Ketua DPRD Sulut.
Dalam bimtek, para peserta memberikan pertanyaan-pertanyaan terkait kebijakan-kebijakan yang sudah dilakukan oleh pemerintah, baik di tingkat Lrovinsi maupun Kabupaten dan Kota.
Di akhir bimtek, Billy Lombok menanyakan kepada BPK terkait uang transportasi bagi konstituen yang hadir reses.
“Reses itu angggota DPRD bertemu dengan masyarakat diatur uang makan dan minum di dalamnya, tapi tidak diatur uang transportasi kepada masyarakat yang berkumpul,” kata Billy
“Naluri saya berkata bahwa yang tidak diatur bukan berarti dilarang,” sebut Billy.
Kepala Perwakilan BPK RI Sulut Arief Fadillah mengatakan, dirinya akan mengecek terkait kebijakan tersebut.
“Nanti kami cek lagi. Tafsiranya apa dengan kebijakan ini,” singkatnya. (tino)