JurnalManado - Ketua Fraksi PDI Perjuangan Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Rocky Wowor mendesak instansi terkait turun lapangan mengantisipasi masalah Kelengkaan Minyak Goreng yang langkah sejak puasa bahkan menjelang Idul Fitri.
Menurut legislator daerah pemilihan (dapil) Bolmong raya ini kelengkaan minyak goreng ini bisa mengganggu masyarakat yang merayakan Hari Kemenangan ldul Fitti.
“Saya meminta instansi terkait turun lapangan. Secepatnya. Lakukan operasi pasar hingga inspeksi mendadak untuk melihat laporan masyarakat ini,”tegas Wowor.
Wowor yang saat ini duduk di Komisi II DPRD Sulut membidangi Perekonomian dan Keuangan mengatakan, selain terjadi kelangkaan, laporan yang ia terima, kalaupun stok migor tersedia, harganya sudah mulai mahal.
“Minyak goreng salah satu bahan pokok yang sangat dibutuhkan masyarakat. Bukan saja mereka yang merayakan hari raya, tapi juga warga yang tidak merayakan sangat butuh minyak goreng,” ungkapnya.
Wowor pun memberi apresiasi
pada sejumlah pihak yang melaksanakan pasar murah. Meski begitu, dia terus mendorong pemerintah aktif lakukan pemantauan di lapangan memastikan bahan pokok yang sangat dibutuhkan masyarakat tersedia dengan harga terjangkau.
“Tak hanya minyak goreng, tapi semua bahan pokok. Harus tersedia dengan harga yang terjangkau,” ucap Politisi muda kepada JurnalManado.com Senin (17/4/2023.).(tino)