JurnalManado - Launching Fokus Demokrasi Lentera (FDL) Research dan Consulting sekaligus menggelar forum grup diskusi (FGD) kata, Data dan Kerja nyata strategi pemenangan pemilu 2024, Rabu (21/06/23) kemarin di warong kobong Manado.
Direktur Eksekutif Harsen Roy Tampomuri, S.IP,MA, kepada sejumlah wartawan usai Launching Fokus Demokrasi Lentera Research dan Consulting.
Tujuan kegiatan ini menjadi konsen untuk membangun demokrasi di Sulawesi Utara (Sulut) dengan membangun potensi generasi muda, kemudian tokoh- tokoh yang ada di Sulut.
Dikatakannya dengan adanya Fokus Demokrasi Lentera Research dan Consulting ini bisa mendorong adanya demokrasi yang substansi untuk masyarakat,
" Berharap ada kader-kader yang bisa menghadirkan lembaga-lembaga seperti ini yang didorong dari daerah sampai ke nasional, dan kita ke depan akan menunjukkan kontribusi bagi perkembangan demokrasi yang ada di Sulawesi Utara, dengan memberikan berbagai upaya yang terkait dengan pemilihan politik pemerintahan kebijakan publik dan hal-hal yang terkait dengan itu,"ujar Harsen kepada JurnalManado.com
Ditempat yang sama Direktur Bidang Riset Josel Kairupan, S.IP, M.IP mengatakan terkait dengan perkembangan zaman di saat ini kita masuk dalam daerah revolusi industri yang pasti data-data digital itu akan menunjang dan sangat membantu kita untuk mengolah data tetapi dalam kenyataannya masih banyak juga daerah-daerah kita di Sulawesi Utara yang masih dalam situasi blankspot atau tidak bisa mengakses internet.
"Oleh karena itu kita akan mixer antara data konvensional dengan data dan saya yakinkan bahwa data-data ini dikumpulkan secara benar sehingga tingkat kesalahan 5% dan kepercayaan dapat 90 artinya hasil riset kita saya bisa garansi bahwa kita mampu untuk memberikan kepercayaan pada hasil riset itu sebesar 90% berdasarkan bentuk-bentuk kombinasi atau mix method antara bentuk-bentuk yang manual dengan bentuk-bentuk yang digital dan juga ya tentu dengan kaidah-kaidah keilmuan kaidah-kaidahin ilmiah sehingga bisa menyajikan data tidak diinformasi yang jelas terkait dengan kemampuan ke depan kalau kita lihat kan saat ini Perkembangan digital tidak hanya pada revolusi industri,"jelas kairupan
" Kemudian berkembang menjadi Society sehingga di titik ini kita melihat adanya harmonisasi antara digital ,dan kita mendorong ke depan dengan adanya perkembangan di daerah digital seperti ini yang Harmoni antara manusia dan juga digital demikian juga dengan iklim demokrasi yang kemudian di bawah informasi komunikasi yang berkembang tidak kemudian membawa manusia pada satu kontestasi dalam pemilu yang polarisasi tapi juga semakin baik ke depan,"sambung Harsen.(tino)