Jurnal Mknahaaa - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Prof DR (HC) Olly Dondokambey menghadiri Ibadah Syukur Pentahbisan dan Peresmian Pastori 2 GMIM Schwarz Sentrum Langowan di Desa Wolaang, Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten Minahasa, Minggu (28/1/2024).
Dalam sambutan, Gubernur Olly mengaku bersyukur bisa bertemu dengan jemaat GMIM Schwarz Sentrum Langowan.
“Semua ini karena kasih karunia Tuhan bagi kita. Torang diberikan kesehatan yang prima dan kesempatan untuk bertemu dalam peresmian gedung pelayanan,” katanya.
Ia pun mengucapkan banyak terima kasih kepada jemaat yang telah menyiapkan sarana dan prasarana pelayanan bagi para pendeta yang ada di GMIM Schwarz Sentrum Langowan. Ia mengharapkan kerja sama dengan pemerintah terus dilakukan.
“Mudah-mudahan apa yang kita kerjakan selama ini bisa berlangsung dengan baik,” harapnya.
Gubernur Olly juga menyentil khotbah yang didengar tadi, soal Absalom yang mengadakan persekongkolan jahat. Menurutnya, hal tersebut sering terjadi di tengah kehidupan masyarakat. Terjadi pelanggar hukum, tabrak hukum karena ingin berkuasa.
“Contohnya Ahok menjadi gubernur dituduh menista agama. Itu karena ada persekongkolan yang jahat. Sudah lihat medsos Budi Yani mengaku bukan dia melakukan persekongkolan kepada Ahok tidak jadi gubernur. Ada orang lain. Kalau torang dukung pa dia, torang sama-sama bersekongkol. Ini kata Alkitab dalam 2 Samuel 1-15. Jadi dalam melakukan tindakan kita harus hati-hati,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Gubernur Olly kembali mengingatkan tentang pelaksanaan pesta demokrasi yang sudah tidak lama lagi.
“Torang sukseskan Pemilu. Torang pake hati nurani, torang berdoa siapa yang Tuhan pakai untuk membawa kehidupan lebih baik. Hikmat Tuhan yang kita pakai. Karena Tuhan adalah pemimpin buat negara kita dan buat Sulut,” pungkasnya.(*)