
JurnalManado - Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Koordinator Devisi Pencegahan, Partisipasiasyarakat Dsn Hubungan Masyarakat.
Steffen Stevanus Linu S.S .M.AP mengatakan, tahapan puncak saat ini adalah tahapan pungut hitung di rangkaian dengan rekapitulasi.
Di samping itu Bawaslu juga dalam pengawasam logistik di lakukan secara komperensif telah dan sudah dilakukan oleh jajarannya.
Karena fungsi pencegahan dikedepankan serta memastikan prosudur, regulasi yang mengatur tentang hal itu.
"Kami jajaran Bawaslu Sulut, dalam menangani perkara dan pelanggaran yang ditemui dilapangan menggunalan metode senyum, ceria dan pendekatan karena ini merupakan cara Bawaslu.
Dalam kegiatan pengawasan Bawaslu mendorong untuk setiap calon mengedepankan visi-misi agar calon memiliki poin utama sehingga hal ini tidak menjatuhkan calon lain dengan menggunakan kampanye hitam.
"Bawaslu berhatap dalam kegiatan penguatan kelembagaan yang di gelar Bawaslu Sulut selama tiga hari ini yaitu sinergitas akan membentuk pemilu yang berintegritas.
Karena Bawaslu tidak bisa berjalan sendiri tanpa bantuan dan kerja sama dari masyarakat," tutup Linu kepada JurnalManado.com. (timo)