Iklan

March 1, 2024, 15:21 WIB
Last Updated 2024-03-01T23:21:04Z
Mitra

DP2KB Berikan Materi Upaya Penanggulangan Stunting Bagi Bunda Paud


Jurnal,Mitra - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) memberikan materi pada pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Upaya Penanggulangan Stunting bagi Bunda Paud se Kabupaten Mitra di Hotel Aryaduta Manado, Jumat 1/3/24.


Kepala Dinas Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana  Helny Ratuliu, yang diwakili Kepala Bidang K3 Dinas P2KB, Fadly Rugian melalui Pejabat Fungsional Sanitarian Ahli Muda, Gres Watania, ketika memaparkan materi memberikan konsep dasar Stunting yaitu Pengertian Stunting, Gejala Stunting dan penyebab Stunting serta Dampak Stunting. "Semua itu harus dilakukan pencegahan Stunting yaitu memenuhi kebutuhan gizi sejak remaja dan selama hamil, beri ASI ekslusif sampai bayi berusia 6 bulan, Dampak ASI eksklusif dengan AP-ASI sehat, Terus memantau tumbuh kembang anak dan selalu menjaga kebersihan lingkungan, beber Watania.


Dirinya juga menjelaskan akan pentingnya konsep 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) adalah pengertian 1000 HPK, Nutrisi dan stimulasi 1000 HPK dan Manfaat 1000 HPK. "Pentingnya 1000 HPK yaitu anak mengalami pertumbuhan otak dengan sangat pesat pada masa 1000 HPK serta pemenuhan gizi yang baik selama 1000 HPK yang akan membuat kemampuan anak untuk bertumbuh kembang menjadi lebih baik," jelas Watania.


Untuk itu Dia berharap kepada Bunda Paud Se Kabupaten Mitra mampu memberikan edukasi kepada masyarakat agar pencegahan Stunting dapat terwujud. "Selain bidan dan kader KB, Kader PKK yang juga adalah Bunda Paud merupakan bagian dari TIM Pendamping Keluarga yang bertugas melaksanakan pendampingan kepada sasaran prioritas pendamping keluarga yang meliputi penyuluhan, fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi penerimaan  program bantuan sosial serta surveilans/pengamatan berkelanjutan untuk mendeteksi dini faktor resiko Stunting," terang Watania.


Ditambahkannya Berencana itu Keren "Stop Stunting" itu Penting. "Kader PKK yang juga Bunda paud berperan sebagai mediator sekaligus pendamping keluarga dalam Upaya percepatan penurunan Stunting," pungkas Watania.(hak)