
JurnalManado - Mengantisipasi mahalnya daging babi dipasaran akhir-akhir ini. Mengingat, semakin dekatnya pengucapan syukur di beberapa wilayah seperti di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) pada bulan Juli mendatang.
Komisi ll Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) telah memanggil Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulut menanyakan soal mahalnya daging babi di Sulut.
Hal ini disampaikan Wakil Komisi ll DPRD Sulut Inggrid JNN Sondakh SE MM kepada JurnalManado.com diruang kerjanya Senin kemarin.
Menurut Ketua Fraksi Golkar, Dinas Pertanian dan Peternakan dalam hearing beberapa waktu lalu telah mengantisipasi mahalnya daging babi di Sulut.
Dengan solusi mngirimkan daging babi dari luar daerah. Dengan catatan daging babi yang masuk di Sulut akan dicermati dengan baik kondisi dan kualitas daging yang akan masuk di pasaran di Sulut.(tino)